Jumat, 20 Januari 2012

HIMstage : Seluruh nafas ini ( Last Child ft. Giselle )

Akhirnya,

album yang ditunggu-tunggu dari Last Child lahir juga. Sebuah album lanjutan dari mini album perdana mereka yang dirilis secara independen di akhir tahun 2008.

Pada bulan Mei 2010, Last Child akhirnya digandeng oleh label dr.m dan sejak saat itu mereka telah merilis 3 single yaitu Diary Depresiku, Pedih dan Percayalah. Seiring dengan promosi yang dilakukan, jumlah Fans Last Child di Facebook pun melejit dari 30ribu-an hingga mencapai hampir 2,5juta orang!

Our Biggest Thing Ever, begitu trio asal Jakarta ini menamai album mereka. Judul yang menurut Virgoun, sang vokalis, sebagai deskripsi sekaligus doa atas apa yang termuat di dalam album mereka. Album ini rencananya akan dirilis secara Nasional di semua outlet KFC mulai tanggal 25 Januari 2012! dan merupakan hasil kerjasama dr.m dengan Music Factory.

“Sepanjang proses pembuatan album ini, kami benar-benar mencurahkan segala kemampuan kami. Proses produksinya pun sudah dimulai cukup lama. Dan mengalami banyak penyempurnaan sehingga hasilnya cukup memuaskan. Semoga benar-benar bisa menjadi sesuatu yang besar untuk Last Child,” ungkap cowok tinggi besar ini, serius.

Keseriusan yang dibilang Virgoun langsung terlihat saat mendengarkan single perdana Last Child di album ini. Seluruh Nafas Ini yang menghadirkan Giselle ( Runner Up Indonesia Idol 2008 ), sebagai vokalis tamu memang memiliki kualitas rekaman yang baik. Mulai dari sound hingga pemilihan aransemennya jauh lebih baik dibandingkan album perdana mereka.

Kenapa Giselle?

“Saya memilih Giselle karena kualitas suaranya pas dengan karakter lagunya. Selain itu, dia cantik, dan sangat ramah” ucap Virgoun. “Keramahan ini merupakan bahan pertimbangan yang cukup utama, karena bagaimana pun LAST FRIENDS atau LF (begitu sebutan Fans Last Child) adalah harta yang paling berharga untuk kami, oleh karena itu, siapa pun teman kolaborasi kami pastinya harus bisa masuk dan nyaman untuk berada bersama2 dengan mereka (LF)” lanjut Virgoun.

Soal kekuatan lirik dan tema? Mereka masih rajanya! Seluruh Nafas Ini yang sekarang tengah ramai di putar di radio-radio seluruh Indonesia ini bicara soal cinta namun dengan sudut pandang yang optimis. Di mana dua insan yang berbeda terpaksa harus berpisah karena keadaan, namun keduanya yakin pasti akan kembali bersama suatu saat nanti.

Pilihan tema yang pas dan lirik yang membumi memang kekuatan band yang mengusung genre indie rock ini. Mereka memang nggak bersusah-susah memilih kata puitis untuk menggambarkan sebuah kisah.

“Hal itu memang jadi trademark kami sejak lama. Saya lebih memilih untuk menggunakan bahasa sehari-hari yang lebih bisa dimengerti. Agak menjauhi bahasa puitis yang biasa dipakai band-band emo punk kebanyakan,” bilang Virgoun.

Bagaimana dengan lagu-lagu yang lain?

Perlakuannya kurang lebih sama. Total 11 lagu di album ini mengandalkan kombinasi musik berkualitas dan tema yang sangat “kena” di hati banyak orang. Tema-tema seputar kehidupan yang beragam, mulai dari perbedaan, Jeritan hati seorang Anak kepada Ibunya, Long Distance Relationship,  Anthem untuk Last Friends hingga proses tumbuh dewasa mereka pilih sebagai tema.

Pendewasan memang jadi sesuatu yang perlu di “tekankan” dalam proses pembuatan album ini. Karena, banyak hal yang dialami Last Child sepanjang proses produksi. Termasuk di antaranya beberapa kali pergantian personil.

Sekarang, Last Child mantap melaju dengan formasi Virgoun Teguh Putra ( vokal/gitar ), Dimas Rangga ( bas/vokal ), dan Mamie ( gitar ) semenjak perpisahan mereka dengan Ary Ceper ( drum ) yang terjadi beberapa saat sebelum album ini dirilis.

“Kami tumbuh dari scene dan mendapat dukungan komunitas untuk menjadi besar. Pendengar awal kami tahu bahwa Last Child bukan hanya band mellow. Lagu-lagu kami keras juga. Di album ini, kami tetap memasukkan lagu-lagu yang ideal dengan movement yang kami lakukan di awal berdirinya Last Child. Musik kami masih konsisten, dan semua ini bisa didengarkan di Our Biggest Thing Ever,” ungkap Virgoun.

Yap! Sesuatu yang besar memang nggak akan bertahan tanpa akar yang kuat.
Di album ini Last Child juga menyediakan program-program interaksi (engagement) yang banyak melibatkan Last Friends. Uniknya semua materi promosi yang disediakan, mengikut-sertakan Last Child di dalam proses pembuatannya sehingga kesan personal tetap bisa dirasakan oleh semua Last Friends. Semua info tentang ini bisa dilihat di http://www.duniauntukmu.com


Untuk informasi lebih lanjut mengenai Last Child, silahkan hubungi :
Media & Promosi : ella@drm-indonesia.com , phone : 08176623330
Off Air : tika@drm-indonesia.com , phone : 082123726122

@myLASTCHILD

Dari Last Child untuk Last Friends :
Battle Of Last Friends : http://bit.ly/BattleofLF
Bali Adventure : http://bit.ly/BaliAdv

ELLA  | Media & Promotion @drm_music | mobile : 0817.662.3330 | : @ellaoptimus |
@myLASTCHILD | @hastaofficial | @septinoR | @Dangerangerocks


HIMstage : Pasti bisa ( Citra Scholastika )

Setelah kesuksesan single pertama ‘Everybody Knew’ sekarang Citra siap mengulang kesuksesan yang sama dengan merilis single kedua ‘Pasti Bisa’. Kali ini Citra bersenandung merdu dan mengajak kita untuk selalu optimis dalam menghadapi tantangan dalam kondisi apapun. Karakter vocal Citra yang kuat dan unik kembali dipamerkan dalam lagu berirama pop bernuansa jazzy ini.

‘Pasti Bisa’ diciptakan oleh Agus ‘ibol’ Setiawan  yang juga menciptakan single pertama Citra Everybody Knew, maka tidak heran lagu ini masih bermain di area pop jazz yang begitu dikuasai Citra. Aransemen lagu ini banyak mengandalkan hormanisasi suara gitar dan bass yang ceria berbalut alunan terompet dan keyboard, kesan vintage dan elegant akan kita tanggap dari awal mendengarkannya.

Citra mengaku sangat menyukai lirik dan pesan yang terkandung dalam Pasti Bisa, “personally lagu ini menjadi penyemangat disaat aku sedang down, kata – katanya juga bersifat universal dan mengajak kita untuk selalu positive thinking“, “kalo diperhatikan lagu ini bisa menjadi kelanjutan tema Everybody Knew, kalo dulu aku nyanyi tentang pasangan yg suka bohong, sekarang lewat Pasti Bisa aku ngajak semua buat move on , no more galau.. J tutur Citra dengan penuh semangat.

Sejak terpilih sebagai runner up Indonesian Idol tahun 2010, Citra memang berkomitmen untuk fokus menjalani karirnya sebagai penyanyi, di usia yang baru menginjak 18 tahun Citra sudah ditempa berbagai pengalaman perform dihadapan publik, baik on air maupun off air. Untuk kedepannya gadis belia yang belakangan ini sering mendengarkan lagu lagu Adele, Norah Jones dan sangat mengagumi kegigihan Agnes Monica, memiliki harapan untuk segera merilis mini album yang sedang dipersiapkannya bersama label Hits Records dan Star Media Nusantara ( management yang menaungi Citra )

Dalam mini albumnya nanti, Citra ingin menunjukkan kemampuannya bernyanyi dalam berbagai genre, tidak hanya pada jalur pop jazz seperti selama ini orang tahu. Citra juga mempersiapkan beberapa lagu ciptaanya. Selalu bersyukur atas talenta yang dipunya serta semangat optimis yang tidak mudah luntur menjadikan Citra, pribadi yang kuat dan berkata ‘PASTI BISA’ buat semua tantangan yang dia hadapi.


Contact:    
Tio Budiman, Radio Promotion
087826132277
                                  

Tio Budiman
Hits Records, Radio Promotions,
Gd. High End Lt. 3, Komplek MNC Tower,
Jl. Kebon Sirih Kav. 17 - 19 Menteng
Jakarta Pusat, 10340
Mobile Phone : 087826132277, 02160927047
22BE4C2F

HIMstage : Dilema ( Konspirasi )


Mari kembali ber-Konspirasi !
Tak butuh waktu lama bagi Konpirasi Band untuk berkarya di industri musik Indonesia. Setelah merilis single perdana “Melawan Rotasi” tepat tanggal 30 September 2011 lalu, band yang terdiri dari Edwin Marshal Syarif / Ed Marshal ( Gitar ), Marcell Siahaan / Kirana ( Drum ), Chandra Hendrawan Johan / Che ( Vokal ), dan Romy Sophian ( Bassis ) pun meliris single ke 2 “Dilema”.

Dilema
Single ke 2 ini musik nya digarap oleh Konspirasi band dan liriknya pun masih di tulis oleh Che sang Vokalis. Sama halnya single perdana mereka “Melawan Rotasi”, single ke 2 ini juga memiliki makna yang sangat dalam. Dilemabercerita tentang sisi gelap kehidupan yang kita jumpai sehari hari. Bahwa dunia yang kita lihat selama ini tak selamanya baik seperti yang kita bayangkan selama ini. Kehidupan di dunia tidak selamanya terang namun juga menawarkan sisi gelap.

“Dunia yang kau lihat tak selalu terang, dia menyimpan hitam gelap mencekam
Dunia yang kau rasa tak selalu bebas, dia bisa mengekang keras menindas
Dunia yang kau harap tak selalu damai dia inginkan darah dan memicu perang”







Seperti lirik diatas, semua yang ada di dunia ini semua berpasangan dimana ada kebaikan, dibelakangnya selalu ada keburukan. Meski lirik ini terkesan pesimis, namun single “Dilema” mengajak kita untuk yakin, yakin bahwa akan selalu kebaikan di muka bumi ini. Seperti lirik dibawah ini :

“Akar yang kau patahkan perlahan lahan, dia akan robohkan pohon yang besar begitupun kejahatan”

Single ini pun terpilih menjadi soundtrack film “Dilema” produksi WGE Entertainment, Film Dilema sendiri rilis tanggal 23 Februari 2012.

Film Dilema
Film yang menceritakan tentang warga Jakarta yang tanpa mereka sadari saling bertumburan menuju suatu takdir yang sama karena konspirasi belakang layar dari 'sang empunya Jakarta'. Film yang dibintangi banyak nama besar dunia film seperti Roy Marten, Slamet Rahardjo, Ray Sahetapy, Tio Pakusadewo, Jajang C. Noer, Lukman Sardi, Ario Bayu, Wingky Wiryawan, Abimana Aryasatya, Baim Wong, Pevita Pearcedan, Wulan Guritnomembutuhkan soundtrack yang sejiwa dengan nafas filmnya

Seolah gayung bersambut, maka terpilihlah Konspirasi band untuk mengisi soundtrack film “Dilema”. Pembuatan single “Dilema” ini boleh terbilang cepat, setelah melihat secara keseluruhan filmnya, seolah mendapat “bisikan”, Konspirasi band hanya butuh waktu sekitar 1 jam untuk membuat musiknya dan lirik yang digarap oleh Chesang vokalis. Single “Dilema” ini berhasil menyarikan esensi cerita film 'DILEMA' secara keseluruhan. Pada tanggal 30 Desember 2011, videoklip single “Dilema” dibuat dan disutradarai oleh 3 dari 4 sutradara film “Dilema” yaitu Robby Ertanto, Robert Ronny, danAdilla Dimitri.
Mari ber KONSPIRASI bersama dengan single “Dilema”

Band Member :
Chandra Hendrawan Johan / CHE (
Vokal )
Edwin Marshal Syarif / Ed (
Gitaris )
Romy Sophian / ROMS (
Bassis )
Kirana Hamongan / KIRANA (
Drummer )


Twitter :
E-Motion Entertainment : @E_MOTION_ENT
Konspirasi Band : @KONSPIRASIband

E-MOTION ENTERTAINMENT
Jl Blora No 5 Jakarta 10310
Tlp/Fax : 021-310 3888/021-315 5777
Hp : 087870553939

For More Info :
Web : www.e-motion.co.id
Rangga Ibiza : 0878 511 23007 / rangga.ibiza@e-motion.co.id / @ranggaibiza
Fauzan : 0878 7055 3939 / saepujaman.fauzan@e-motion.co.id / @fauzannzz

HIMstage : Bidadari ( Sigit Wardana )


Sigit Wardana kembali meramaikan dunia musik Indonesia dengan mengeluarkan single terbarunya “Bidadari”, setelah mengeluarkan beberapa single recycle seperti lagu Pongky Jikustik seperti “Setia” dan band “Laluna” hitsnya yang berjudul “Selepas Kau pergi”, kemudian dengan single yang slow ciptaan dari Jimmy Van Houten yang berjudul “Terlalu”, dan terakhir single religi recycle ciptaan Bartje Van Houten ( D’llyod ) yang berjudul “Apa Salah dan Dosaku”.

Setelah 2 single sebelumnya ( Setia dan Selepas kau Pergi ) menggunakan aransemen yang bernuansakan techno, 1 single ( Terlalu ) bernuansakan band dan 1 Single ( Apa salah dan dosaku ) mengunakan nuansa string yang kental.

Single ini memiliki cerita yang sangat menyentuh mengenai  seseorang wanita cantik yang di dianggap bidadari oleh kekasihnya dan di yakini bahwa kekasihnya itu tercipata untuk dirinya.

Sukses dari single-single sebelumnya maka dengan bangga Waybe Music Indonesia mengeluarkan single terbaru SIGIT WARDANA “BIDADARI” semoga dapat diterima baik oleh pendengar music di seluruh Indonesia.


Artist    : SIGIT WARDANA
Single   : “Bidadari”
Ciptaan : Jimmy Van Houten
Produksi: Waybe Music Indonesia


WayBe Music Indonesia
Menara Imperium LG. 38, Jl. HR Rasuna Said Kav.1
Kuningan - Jakarta Selatan
Telp: 021 - 8315021 / Fax: 83707512
CP: Chandra - 08561190899

HIMstage : Tak mengerti cinta ( Rayen Pono )

“Ku cari mencari hati seperti hatimu, Ku selalu mencari dan tak ku temukan. Membual cintamu menjadi kesalahan yang menghancurkan aku. Aku tak mengerti cinta….”

Penggalan kalimat di atas adalah lirik dari single tebaru Rayendie Rohy Pono, akrab disapa Rayen, yang berjudul : Tak Mengerti Cinta. Uniknya, lagu yang diciptakan sendiri oleh Rayen ini terinspirasi dari imajinasinya sendiri.

“Ceritanya tentang seseorang yang menyia-nyiakan pacarnya. Trus, setelah nggak bareng lagi, dia baru menyesal setengah mati. Intinya, kisah di lagu ini mewakili banyak orang, terutama buat mereka yang pernah pacaran dan pernah nggak peduliin pasangannya bahkan selingkuh,” ungkap Rayen.

Lagu Tak Mengerti Cinta merupakan tanda kembalinya Rayen dengan jati dirinya dalam bermusik, mengingat sebelumnya dia sempat bereksperimen dengan merilis single Kecanduan yang bernuansa pop dance. “Pas gue ngeluarin Kecanduan banyak fans dan teman-teman yang protes karena menurut mereka itu nggak gue banget. Nah, di lagu Tak Mengerti Cinta ini gue mau menunjukkan kalau gue udah kembali sebagai Rayen yang musiknya memang pop balad dengan lirik melow galau tapi nggak jadi cengeng,” jelas Rayen.

Banyak musisi muda yang terlibat dalam pembuatan single Tak Mengerti Cinta ini, di antaranya Fitri “Bule”, Andre “Dinuth” dan Excel Mangare. Kelahiran 30 Januari 1983 ini memang sengaja memilih bekerjasama dengan para musisi muda karena menurutnya mereka lebih open-minded, energinya sama sehingga nggak ada istilah digurui dan hasilnya pun jadi lebih fresh. Rayen juga merasa puas dan bangga dengan Tak Mengerti Cinta karena ini pertama kalinya dia benar-benar memproduksi karyanya sendiri.

Rayen optimis Tak Mengerti Cinta bisa diterima dengan baik oleh para pecinta musik Indonesia, karena dia bakal terus memberikan sesuatu yang berbeda dalam setiap penampilannya di panggung. Rayen juga akan mengubah style-nya jadi casual mature agar penggemarnya tidak bosan.

Saat ini Rayen juga sedang dalam proses pengerjaan album perdananya di mana single Tak Mengerti Cinta juga bakal ada di dalamnya.Yup! Lepas dari Pasto memang tidak membuat Rayen berhenti berkarya di musik. Justru dia jadi lebih produktif. Belum lama ini, Rayen juga menciptakan lagu buat penyanyi muda, Latinka, yang berjudul Aku Bisa Mati dan sukses menduduki chart berbagai radio di Indonesia.


Contact:    
Tio Budiman, Radio Promotion
087826132277
                                           

Tio Budiman
Hits Records, Radio Promotions, Gd. High End Lt. 3, Komplek MNC Tower, Jl. Kebon Sirih
Kav. 17 - 19 Menteng Jakarta Pusat, 10340
Mobile Phone : 087826132277, 02160927047
22BE4C2F

HIMstage : Sewindu ( Tulus )

Here comes another Pop Jazz sensation from Bandung..TULUS

Dunia musik Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran nama baru. TULUS. Mengusung keunikan ecletic genre yang menggabungkan RnB, Jazz, dan ringannya Pop dalam satu komposisi album musik, Tulus menyampaikan lagu lagu yang ia tulis sendiri lewat warna suaranya yang unik.

Pria 23 tahun lulusan ilmu arsitektur yang senang menulis puisi ini sudah mengasah kepekaan musiknya sedari kecil. Sempat tergabung dalam beberapa band serta cukup sering wara-wiri di berbagai gelaran musik.

“Sewindu” adalah single pertama yang mewakili kantung album perdananya. Album musik yang berjudul sama dengan namanya; “TULUS” berisikan lagu-lagu dengan lirik yang puitis. Dikerjakan di Bandung dengan kolaborasi bersama banyak musisi lokal, Tulus juga terlibat langsung dalam proses aransemen musik dan kemasannya. Kini Tulus siap memperkenalkan karyanya kepada seluruh penikmat musik.


TULUS Management :
Media Contact    : +62812 211 8783
Email                  : musiktulus@hotmail.com
Twitter                 : @musiktulus @tulusm

Kontak : Gusti Sukma

HIMstage : Tak ada yang lain ( Juli’s Band )

Album Kompilasi ini terbentuk dari hasil seleksi yang sangat ketat dari ajang “Festival band Jawa Bali”  yang diselengarakan oleh GUMS Enterprise yang dalam pembuatan album ini bertindak juga sebagai LABEL/Publisher.

Festival Band Jawa Bali diselenggarakan melalui tahap-tahap seleksi yang sangat ketat  dimana GUMS Enterprise dan Team terjun melakukan seleksi ke kota masing-masing peserta, dan memilih band-band yang layak ke semi final sampai ke babak Grand Final yang diselenggarakan di Anjungan Terpadu TMII pada hari Minggu 3 Juli 2011.

Dari Album ini kami coba menawarkan satu single dari salah satu Finalis yakni JULI’S Band asal Kota Bandung, yang digawangi Erman Mae ( vocal ), Vic Beyh ( gitar ), Yadi Alonerz ( gitar ), Andi Rangga Bugging ( bass ), Taufik Ismail ( keyboard ), Izonk Didu ( drum ).

Judul lagu yang dibawakan JULI’S Band adalah “Tak Ada Yang Lain” dimana muatan dari lagu ini sangat kental dengan muatan cinta yang kuat, ditambah kedahsyatan dan keunikan karakter vocal dari seorang Vocalis Erman Mae yang berrperan juga sebagai pencipta lagu tersebut.

Berikut petikan Reff lagu tersebut : “Aku mencintaimu setulus hatiku, tak ada yang lain hanya dirimu, aku menyayangimu lebih dari apapun takkan ada yang lain, selain dirimu”

Semoga kata-kata reff diatas mampu mewakili semua orang dalam menyampaikan rasa cintanya terutama menjelang “Valentine Day” nanti.

Diharapkan pula kekuatan kata-kata dan keunikan karakter vocal dari lagu ini mampu menghipnotis para pendengar sehingga mempu menjadikan JULI’S Band sebagai band pendatang baru yang bisa diperhitungkan, bahkan diharapkan mampu bersaing dengan grup-grup band papan atas di Indonesia.

Disamping JULI’S Band asal Kota Kembang tadi, dalam album ini masih terdapat 11 band lainnya yang merupakan jawara dari beberapa kota besar di Indonesia, yaitu: Vevila ( Malang - Detik Menit Bersamamu ), Sukma ( Bogor - Tanpa Ada Kata ), Smepsa ( Semarang –Menjadi Yang Pertama ), Area ( Garut-Lenyap ), The Brotheroll ( Subang-Sesal ), Hatenabox ( Bogor-Topi Biru ), Comma ( Tegal-Apakah Kau Mau ), Ziden ( Tasikmalaya-Tak Ingin Hilang ), Spectra Sonic ( Depok-Hilang ), Dhefa ( Semarang-Kau Tak Pernah Ada ), Picasa ( Jogjakarta-Untuk Sahabatmu ).

Demikian persembahan kami, semoga lagu-lagu dalam album kompilasi ini bisa diterima di hati masyarakat Indonesia.


GUMS Enterprise
Contact Person : 0818723299 / 081389104335 (Gugum)
Facebook : festival band jawa bali

ALBUM : “12 BAND TERBAIK FESTIVAL BAND JAWA BALI”
SINGLE : Tak Ada Yang Lain - JULI’S BAND
PROD. GUMS ENTERPRISE

Kontak lainnya bisa menghubungi :
Ridwan
m. 087888032394
pin 30514e21

HIMstage : Sangar ( Jimmu )

Ampun.. Ampun.. Baru tau Bokapnya sangar..”

Setiap orang secara langsung mungkin pernah mengalami situasi dimana berhadapan dengan bokapnya pacar yang sangar. Lirik lagu ini sangat mudah dihafal dan relasi antara cowok dan cewek yang sangat kocak dan sesuai dengan karakter JIMMU Band.

JIMMU adalah sebuah band yang berisi para musisi lama yang memiliki kesamaan visi dalam bermusik dan terbentuk pada bulan November 2008. JIMMU yang dalam bahasa Jepang artinya adalah Pejuang Tuhan, yang beranggotakan Adhit ( Ex. Element ), Ryo Damara ( Ex. Erwin Gutawa Rockestra ), Alex  (Ex. Nugie & Alv ), Rico ( ex. Additinal Drummer The Fly, Pay, Bebi Romeo ) dan Diez.

JIMMU dalam perjalanan karirnya telah merilis album pertama yang berjudul “Bersinar Terang” dengan single hitsnya “Tidak Boleh Nakal” yang cukup disukai dan dikenal oleh pendengar baik radio maupun televisi. Dengan dirilisnya single terbarunya yang berjudul “Sangar”, band ini berharap dapat diterima serta menambah keragaman musik Indonesia.


Contact Person :

I Gede Wiratama
0817182384 / 081398888384

Ibnu Dwi Saputra
083874687778

Twitter : @jimmuband

Jumat, 13 Januari 2012

HIMstage : Lagi lagi kamu ( Abdul & The Coffee Theory ft. Tya Ariestya )

Setelah sukses merilis pre-single berjudul ‘Yang Penting Happy’ pada bulan Agustus 2011 lalu dan berhasil menjadikan lagu tersebut sebagai anthem ke-galau-an anak sekarang, kini saatnya Abdul & The Coffee Theory dengan penuh keyakinan merilis 1st Single nya yakni ‘ LAGI LAGI KAMU’ sebagai lagu jagoan dari album terbarunya yang bertajuk ROCKET LOVE di bawah naungan label Catz Record.

Lagu yang kental bernuansa pop ini masih bercerita soal cinta. Cinta yang selalu saja kembali ke satu orang walaupun sudah berusaha mencari yang lain. LAGI LAGI KAMU punya keunikan, apalagi ditambah dengan terlibatnya Tya Ariestya di lagu ini. Tya Ariestya dipercaya oleh Abdul untuk memberikan nuansa yang lebih segar di lagu medium-up beat ini.

Sedikit soal Tya Ariestya, dia adalah seorang model, presenter dan host di beberapa program TV. Debut bernyanyinya dimulai dengan berduet bersama seorang solois yang di produseri oleh Abdul bernama Ade Bee dengan single Percayalah padaku.

Kini LAGI LAGI KAMU akan mencoba memberi suasana baru yang inspiring bagi pendengar maupun pelaku industri musik Indonesia. Harapannya, Abdul & The Coffee Theory akan selalu bisa membuat karya yang bisa mengakomodir idealisme dan komersialisme secara bersamaan.

Released by :
Catz Records 2011

Kontak :
Dio +62817337948 (Radio Promotion)
Om Theo +6281 890 1414
Kinoi 085714807171 (Print Media Promotion)
Freddy 02199184119 (TV Promotion)
Dio
Catz Records
0817337948 / 085854753282
Jl. Pesanggrahan Raya no. 17
Kebon Jeruk - Jakarta 11620