Jumat, 26 Oktober 2012

HIMstage : Kini ( Marcell )


Sepertinya tidak ada habisnya kalo kita bicara mengenai Marcell Siahaan atau yang biasa kita kenal sebagai Marcell. Salah satu solois terbaik yang ada di negeri ini. Single - single yang telah dihasilkan selalu menjadi hits, dan menjadi “soundtrack of our life” untuk setiap lagu cinta nya. Coba dengar single Takkan Terganti, Peri Cintaku, Sisa Semalam, dan Mau Dibawa Kemana ( album And the Story Continues2011). Kali ini Marcell menghadirkan single terbaru Kini ciptaan Yovie Widianto.
 

Diawali dengan intro yang sangat manis, single “Kini” mencoba menyentuh  relung hati yang mendengarnya. Mengangkat kisah cinta yang “ga resmi” yang sering temui dalam kehidupan kita sehari hari. Ya, sering sekali cinta datang tanpa melihat objeknya, karna cinta sendiri pun tak berwujud. Hanya bisa dirasa. Tapi apa yang terjadi ketika kisah cinta itu jalan nya tak semulus yang kita bayangkan?, hanya sesal yang ada. Terlebih kita harus memilih jalan yang tebaik, meski pilihan tesebut adalah pilihan yang berat, yaitu mengakhiri kisah cinta dengan berpisah meski ga rela.

Single yang dahulu sempat dipopulerkan oleh salah satu diva Indonesia Rossa ini coba dibawakan kembali dengan ciri khas Marcell. Terlebih lagi untuk aransemen ulangnya dipercayakan kepada Andi Rianto, yang juga bertindak sebagai producer  di album And The Story Continues. Sebuah kolaborasi sangat apik . Seorang Andi Rianto mampu mengubah aransemen lagunya menjadi semakin kuat, ditambah vocal Marcell menambah lagu Kini wajib dinikmati.

“Lagu ini punya kekuatan, sayapun sangat suka sekali dengan lagu ini. Sehinga saya harus berusaha dengan keras membawa lagu ini ke nuansa yg berbeda. Terlebih mas Andi mengaransemennya dengan sangat baik.” Ujar Marcell di sebuah kesempatan.

Cuplikan reff://
Dan tak seindah
cinta yang lalu
Yang jalan dan jalin, tanpa restu

Ku akhiri namun tak berakhir
Ku hindari, Hati tak ingin berpisah
Bila kau dengan yang lain, Sesungguhnya aku tak rela

Semoga dengan hadirnya single ini bisa diterima oleh pecinta musik Indonesia. Satu lagi persembahan dari kami, Marcell dengan single terbaru : Kini .


Kontak :
Fauzan
Promotion
E-MOTION ENTERTAINMENT
Jl Blora No 5 Jakarta 10310
Tlp/Fax : 021-310 3888/021-315 5777
Hp : 087870553939


HIMstage : Kita ( Agrikulture )


Musik adalah hal yang ringan-ringan saja, dan tidak perlu dibikin ribet. Dengan konsep sederhana ini pula AGRIKULTURE berharap bisa lebih mudah menyentuh siapa saja dengan musik mereka. Tak salah jika para personil band ini pun menggunakan nama AGRIKULTURE sebagai jati diri band mereka. Dengan musik “yang ringan-ringan” saja tadi, AGRIKULTURE kembali melempar single ke-2 mereka yg bertajuk “KITA”.
 
Berbeda dengan single pertama mereka “Lagu Cinta-cintaan” yang mengusung gaya kocak dan jenaka, single ke-2 “KITA” menceritakan arti kebersamaan, persahabatan yang kekal. Berikut sepenggal liriknya :
“Aku, kau dan kami tak kan pernah pergi / Aku, kau dan kami selalu disini”.

Single, “KITA” juga melengkapi karakter pop elektronik sebagai sebuah gaya bermusik AGRIKULTURE. Lewat single “KITA”, AGRIKULTURE hendak menegaskan bahwa tidak semua lagu yang tercipta bertemakan cinta. Dengan bahasa mereka, AGRIKULTURE mencoba menyajikan lagu “KITA” dengan sentuhan indie dan “sing along” pada reff.
 
AGRIKULTURE terbentuk di tahun 2003 dengan “komposisi” awal; Aditya Permana (DJ), Anton Wirjono (DJ), dan Hogi Wirjono (DJ), ketiganya mencoba meramu dan menghibur klub-klub di ibukota dengan gempuran format decks dan effects.
 
Seiring berjalannya waktu, di tahun 2007 AGRIKULTURE pun merilis debut album pertamanya dengan format 5 pieces ( Band ) dan digawangi oleh Aditya ( drum ), Dipha ( bass ), Fandy ( vocal ) dan Emil ( gitar ).
 
Melalui sisi idealiseme yang mereka miliki, AGRIKULTURE mengungkapkan apa yang terjadi di masyarakat sebagai inspirasi dalam karya-karya mereka. Salah satu karya AGRIKULTURE adalah mendaur ulang lagu “Kompor Meleduk” yang pernah dipopulerkan Benyamin S.

Sebelumnya, band ini sudah sempat menelurkan sebuah album yang kental dengan musik dance dan electronic. Lewat gaya bermusik mereka dan lagu-lagu yang unik di album tersebut mereka mendapakan kesempatan untuk melanglang buana ke beberapa negara dan tampil sebagai band pembuka; Beastie Boys, Franz Ferdinand, NERD, 2ManyDJs, Cut Copy, dan The Rapture. Bertekad menghasilkan karya-karya yang lebih kreatif, AGRIKULTURE pun kini telah siap merangkul para Agrarian dengan single ke-2 mereka “KITA”. Cheers…

Artis : AGRIKULTURE
Single : “KITA”
Cipt. : AGRIKULTURE
ALBUM : TERANG BENDERANG

AGRIKULTURE adalah:
Emil – gitar
Fandy DFMC – vokal
Dipha – bass & synt
Adit Permana – drum
Untuk info maupun penjadwalan wawancara dengan AGRIKULTURE, silakan menghubungi Heru di 0858 1434 7725 atau e-mail ke heeru.fardian@gmail.com 


Kontak :
Indra.rbk 
Promotion Nagaswara  
Mobile : 081322929344
Office : Jl.Johar No. 4U Menteng - Jakarta Pusat
YM : indra_rebecca, Twitter : @indrarbk

@Nagaswaramusik @Nagaswara_ID

Spoiler : )
Single ini menjadi soundtrack dari film "LO GUE END" yang akan tayang di bioskop-bioskop kesayangan anda pada tanggal 1 November 2012. Film ini diangkat dari novel "Zara Zetira" dan diperankan oleh, Nadine Alexandra, Dimas Beck, Manohara Odelia, dan lainnya.
http://www.nagaswara.co.id/berita/detail/3268/Agrikulture__Release_Single_Kita
http://nagaswara.co.id/berita/detail/3282/ucapan-terima-kasih-dari-nagaswara-dan-agrikulture


HIMstage : Dan bila ( Sidepony )


Sekitar satu tahun yang lalu, sidepony merilis single pertamanya “Akankah Dia” yang mendapat respon sangat bagus dari penikmat musik, yang indikasinya adalah “Akankah Dia” masuk di chart radio-radio.

Dan sekarang, band yang diproduseri oleh Ifan Seventeen ini merilis single keduanya berjudul “dan bila” yang diambil dari album “Percayalah”. Di album yang dibantu oleh Aria Baron (ex Gigi) dalam penggarapan rekaman musiknya ini, lagu “dan bila” sebenernya ada dua versi di album “Percayalah”, Full Band dan Akustik. Untuk single kedua ini sidepony lebih memilih yang versi akustik untuk dijadikan sebagai single kedua.
 
Pemilihan “dan bila” yang versi akustik sendiri didasarkan pada keinginan sidepony untuk menampilkan nuansa berbeda dari musik sidepony, yang sebelumnya berupa full band di single pertama.

Di single “dan bila” ini sidepony menceritakan tentang cinta yang ikhlas, melakukan semua yang terbaik, memberikan segenap kasih sayang, dan pada akhirnya menyerahkan sisanya pada yang Maha Penyayang.
 
Cerita di single kedua ini diiringi musik akustik berbalut cello untuk menambah nuansa yang lebih “dalam”. Di single ini, sang vocal director Irvan Nat mengusulkan untuk memasukkan vocal wanita di dalamnya untuk membangun dialog dari dua tokoh dalam cerita di single “dan bila”.
 
“...dan bila sang waktu tiba, tak ‘kan tersia dan tak ‘ kan terpisah
dan jika semua berbeda, tak ‘kan pernah terlupa indah kisah kita”

...dan bila, situasi ini dihadapkan  ke kita. Bisakah kita melakukannya untuk yang kita cinta?
 
Selama rentang waktu sebelum rilis single ke dua “dan bila”, sidepony ikut dalam kegiatan campaign #saveorangutan dan menciptakan lagu untuk kegiatan tersebut. Lagu yang sidepony dedikasikan untuk campaign #saveorangutan, yang semua hasil dari lagu tersebut disumbangkan untuk campaign #saveorangutan.

Mewakili Sidepony. kami mengucapkan terimakasih banyak untuk semua support teman-teman semua selama ini. Terimakasih.
 

Kontak :
Ainu Rofiq
ym : r_opiq912 || pin BB : 25DAB27B
+62 857 2821 9977
twitter : @ropiyak

PT. MAHAKARYA GENERASI INDONESIA
Jln. Tebet Timur Dalam 1M No.1 Tebet Jakarta Selatan
phone :  +62 21 8378 0134 || fax :  +62 21 8378 0134
fb : Mahakarya inc. || twitter : @mahakaryainc
youtube chanel : www.youtube.com/mahakaryamusiclabs

HIMstage : Hidup tapi mati ( D’Bagindas )


Dalam sebuah hubungan percintaan, sudah pasti ada salah satu pihak yang mempunyai cinta lebih besar dari pasangannya. Tapi, pernahkah berada di dalam hubungan yang bertepuk sebelah tangan? Cinta yang begitu besar kita berikan kepada pasangan namun tidak ada balasan sedikit pun. Melalui lagu ‘Hidup Tapi Mati’, d’Bagindas ingin menceritakan bagaimana rasanya mempunyai pasangan yang amat sangat ‘dingin’, walaupun 100% cinta sudah kita berikan kepadanya.
 
Sebenarnya, kisah lagu ‘Hidup Tapi Mati’ ini adalah lanjutan dari  ‘C.I.N.T.A’, awalnya kita berjuang mendapatkan dan bertahan untuk setia pada 1 cinta namun ternyata semua perjuangan yang telah kita lakukan itu sia-sia. 
 
Jika kita gabungkan kisah di kedua lagu tersebut, inti cerita yang akan kita dapatkan adalah: perjuangan dalam suatu hubungan cinta seharusnya tidak hanya dilakukan oleh 1 pihak saja, karena balasan yang akan didapat bisa jadi amat sangat menyedihkan yaitu pasangan kita sama sekali tidak menganggap kita ada. Kalau sudah begini, kita akan terperangkap disuatu hubungan yang diibaratkan Hidup Tapi Mati. Arransemen musik Hidup Tapi Mati lebih berat mengarah ke pop, dengan dominasi suara gitar dan keyboard.

Diciptakan oleh Mike d’Bagindas, lagu ‘Hidup Tapi Mati’ merupakan single keempat dari album kedua; ‘Yang No.1’. “lagu ini saya ciptakan memang khusus sebagai lanjutan dari kisah di C.I.N.T.A. Di lagu Hidup Tapi Mati ada amarah, kelelahan, dan kesedihan karena sudah memberikan semuanya untuk kekasih namun ditanggapi dingin dan cuek”, jelas Mike.

Hidup Tapi Mati
D’Bagindas
Composed by Michael Christian
Published by TRINITY OPTIMA PRODUCTION
© TRINITY OPTIMA PRODUCTION

 
Kontak :
Yanto Sutardji
Trinity Optima Production
Jl. Hayam Wuruk No. 58. Jakarta 11160, Indonesia
Telp. +62 21 6012700
Fax. +62 21 6014644
Twitter @yantokuhl @TrinityOptimaP @d_bagindas

Fan Page  : TrinityOptimaP , DBagindas.Band
WAP      : kampungseleb.com
YouTube   : vctrinity

HIMstage : Adilkah ( Harvey Malaiholo )


Rasanya tak ada pecinta musik Tanah Air yang tidak mengenal Harvey Malaihollo. Di perjalanan karier musiknya yang ke-35 tahun, bertepatan dengan usia setengah abad, Harvey memutuskan bergabung dengan NAGASWARA. Untuk itu, Harvey langsung merilis single terbarunya yang berjudul “Adilkah”.

Sebelumnya, single ciptaan Aji Mirza Hakim (
Icha “Jikustik) ini, pernah dipopulerkan oleh DI3VA ( Ruth Sahanaya, Krisdayanti dan Titi DJ ). Lewat Harvey, single ini lahir kembali dengan gaya Harvey yang adult contemporary. Dalam pandangan penyanyi yang telah menelurkan 26 album itu, musik tidak diukur dari umur tapi dari kedewasaan bermusik.

Banyak hal menarik seputar single “Adilkah” ini. Menurut Harvey, dirinya sudah “naksir”  single tersebut sejak pertama kali dibawakan oleh DI3VA pada tahun 2008 (
album “DI3VA” ). Meski tidak pernah berpikir untuk membawakan kembali lagu tersebut, kenyataan justru berkata sebaliknya. Harvey akhirnya memilih “Adilkah” sebagai first single karena lagu tersebut dianggap cukup mewakili isi mini album yang tengah digarapnya.

Sementara untuk  penggarapan musiknya, Harvey mempercayakan kepada musisi yang juga seorang komposer, Andi Rianto. Sebelumnya, dengan konsep berbeda, Andi Rianto juga mengaransemen single ini untuk DI3VA. Keterlibatan Andi Rianto, dianggap Harvey sebagai jembatan keterlibatan anak muda.

“Ini dua aransemen yang benar-benar berbeda.  Andi Rianto musisi muda yang berbakat. Saya berharap lagu ini bisa diterima,” ujar Harvey.

Menandai 35 tahun perjalanan karier Harvey di industri musik Tanah Air, NAGASWARA merilis album kompilasi Harvey yang bertajuk “Harvey Malaihollo dan Teman Bintang”. Album ini dirilis bertepatan dengan konser "35 Tahun Berkarya Harvey Malaihollo – Tetaplah Bersamaku" di Jakarta Convention Center, 27 September 2012.

Selain Harvey dengan lagu recycle “Adilkah”, sejumlah penyanyi lainnya ikut ambil bagian. Mereka adalah Ruth Sahanaya (
“Cinta Ini Tak’kan Mati” ), Nina Tamam ( “Lala Song – HJS” ), Delon ( “Ku Kecewa” ), Putri Ayu ( “Bintang Dimana” ), Dorkas ( “Aku Rindu” ), Rando ( “Menunggumu” ), Badai ( “Mengulang Waktu” ), Febrian ( “Harapan Palsu” ), Citra Happy Lestari ( “Cinta Putih” ), dan Faris ( “Cinta Terakhir” ).
 

Kontak :
Toni Aji
Radio Promotion
Nagaswara Music & Publishing
toni@nagaswara.co.id
cp  : 085226823788
pin : 311463D9
YM : ajiras09@yahoo.com

@Nagaswaramusik @Nagaswara_ID

HIMstage : Pencuri hati – Ost. “Satu hati sejuta cinta” ( Armada )


“Tidak pernah puas” mungkin kata yang tepat bagi Armada yang terbentuk di tahun 2008. Setelah Sukses dengan album “Hal Terbesar” (2009) yang membuat Rizal ( vocal ), Radha ( gitar ), Mai ( gitar ), Endra ( bass ) dan Andit ( drum ) semakin dikenal oleh pecinta musik Indonesia. Dengan single single yang menjadi hits di album tersebut, tidak membuat “merasa puas” Armada dan selalu ingin mengexplore sesuatu yang baru.

Di awal tahun 2012 Armada 'Satu Hati Sejuta Cinta' adalah sebuah album baru dari Armada yang di distribusikan lewat jaringan KFC Indonesia ini mendapatkan sambutan yang sangat baik dari pecinta musik Indonesia. Dua single sudah dirilis, Mabuk cinta dan Hargai Aku, dimana viclipnya sendiri sempat menjadi Video Clip yang paling banyak di lihat di situs Youtube.com selama berminggu minggu. Dan hingga kini sebanyak 8,317,953 viewers untuk videoclip ini. Lagi lagi ! Armada tidak langsung merasa puas, single berjudul Pencuri Hati pun di pilih menjadi single ke 3.

Single yang menjadi track ke 4 di album Satu Hati Sejuta Cinta ini diciptakan oleh Rizal, Mai dan Radha. Lagu yang mengisahkan ungkapan perasaan hati yang “tercuri”. Sangat dalam dan menyentuh. Inilah yang bisa ditangkap dari lagu yang musiknya di garap oleh Mai dan Rizal. “Kegalauan” sudah bisa dirasakan dari awal lagu hingga akhir. Ungkapan rasa cinta yang sangat besar kepada “Sang Pencuri Hati” bisa mengalahkan segalanya, meski sempat merasakan sakit hati dari “sang pencuri hati”.

Dahulu, kau selalu membuat diriku terus menangis aku yg selalu sayangi dirimu walalu kau tinggalkan diriku.
Kamu pencuri, pencuri hatiku. Kau bawa lari, separuh jiwaku. kamu pencuri, pencuri hatiku tak ada lagi yang sehebat dirimu.

Kekuatan lirik dengan pilihan kata-kata yang menarik namun tetap ringan dan mudah diingat ditambah dengan aransemen musik yang apik menjadi ciri khas band yang terbentuk di kota Palembang ini. Dan Single Pencuri Hati ini pun terpilih menjadi OST. Satu Hati Sejuta Cinta.

"Kamu pencuri hatiku, Kau bawa lari separuh Jiwaku. Kamu pencuri hatiku tak ada lagi yang sehebat dirimu" . Tak pelak, lagu ini terutama liriknya dirasa sangat tepat untuk mengiringi adegan dalam layar lebar yang berjudul sama dengan album Satu Hati Sejuta Cinta. Film Satu Hati Sejuta Cinta yang sebentar lagi akan tayang di seluruh bioskop Indonesia.

Film yang disutradarai oleh Alyandra ini mengisahkan tentang perjalanan hati, kisah cinta, dan pengorbanan manusia dengan segala kerterbatasan dan kekurangan yang dimilikinya. So tunggu tanggal mainnya di bioskop2 kesayangan teman teman semua.


Kontak :
Fauzan
Promotion
E-MOTION ENTERTAINMENT
Jl Blora No 5 Jakarta 10310
Tlp/Fax : 021-310 3888/021-315 5777
Hp : 087870553939

HIMstage : Ku tunggu ( Powerslaves )


Jakarta\KRNR: Band rock Powerslaves merilis single "Ku Tunggu" pekan ini di Jakarta. Salah satu lagu andalan album ke-7 Powerslaves "100% Rock n Roll" ini dirilis tak lama setelah Powerslaves merilis single lagu "Empat Pilar".

Dengan musik slowrock yang khas, Powerslaves berharap lagu "Ku Tunggu" dapat memanjakan para fans dan peminat musik rock tanah air. "Dengan arransement dan notasi pop-blues yg kuat,semoga lagu ini akan cepat akrab ditelinga kebanyakan orang," ujar pembetot bass Powerslaves Anwar Fatahillah. Selain itu Anwar juga percaya karakter vokal Heydi Ibrahim yg semakin matang dan  ekspresif akan membangun emosi pendengar.

Single "Ku Tunggu" menegaskan bahwa dalam setiap album Powerslaves terselip lagu slowrock yang menjadi lagu andalan. " Ini bukan tradisi Powerslaves,tapi  Heydi dan saya bermusik bareng sudah lama,jadi membentuk warna sebuah lagu,apalagi sekarang ditambah Wiwiek Soedarno yang juga partner bermusik sejak dulu," kata Anwar.

Dengan proses kreatif kolektif itu Anwar optimis lagu "Ku Tunggu" akan melengkapi deretan lagu hits Powerslaves setelah "Impian","Find Our Love Again", "Malam Ini", "Jika Kau Mengerti" dan lainnya.

Mengomentari single ini,Vokalis Powerslaves Heydi Ibrahim menyatakan kepuasannya pada proses penggarapan lagu dari album ke-7 ini. "Ibarat petinju, ini Muhammad Ali, penuh teknik,skill dan integritas,"katanya Heydi singkat.

Sementar Kereta Rock n Roll Management (KRNR) yang menaungi Powerslaves memulai promosi rilis dengan memutar lagu "Ku Tunggu" di berbagai radio tanah air. "Kami juga sedang menyiapkan video klip-nya. Kami sedang menunggu saat yang tepat untuk penggarapannya," ujar Manager Powerslaves, Indra Budi.

Tahun 2012 menjadi tahun yang padat bagi Powerslaves. Usai merilis album ke-7 di pertengahan Juni 2012, pada Agustus 2012 Powerslaves melakukan kerjasama dengan MPR-RI dalam sosialisai Empat Pilar Kebangsaan (
Pancasila, UUD'45, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI ) dengan merilis lagu "Empat Pilar".

Saat ini formasi Powerslaves adalah Heydi Ibrahim
 (Vokal ), Anwar Fatahillah ( Bass ), dan Wiwiek Sudarno ( Keyboard ). (Krnr\abh)
 

Kontak :
M.Azis
Music Promotion
Kereta Rock n' Roll Management
( KRNR Records )
Hp : 0815.191.333.99
Pin BB : By req
Twitter @AzisReggae

HIMstage : Sorry ( Kunci feat. Beery Saintloco )


New era Kunci, Makin fresh dengan vokalis cewek.
Heeiii... ada kabar ngangenin loh dari grup band Kunci.
Sebuah single keren berjudul "Sorry" siap menghentak panggung musik tanah air.
Lalu, apa sih istimewanya lagu ini?

Pertama, sepanjang sejarah baru kali ini Kunci memakai lagu ciptaan orang lain, yaitu Alam Urbach.

Kedua, selama hampir 12 tahun perjalanan panggungnya, baru kali ini Kunci membuat aransemen lagu diluar koridor musik mereka. Yaa... "Sorry" dibuat dengan perpaduan warna rock + dubstep.
Aliran musik anyar yang mengkombinasikan musik elektronik dengan harmonisasi rap dari Beery St. Loco.
Ketiga, nah ini yang paling surprise. Lagu "Sorry" diisi oleh suara vokal cewek. Bukan featuring yaaa, tapi suara cewek itu adalah tarikan vokal dari vokalis Kunci yang baru bernama Silvi. Nah looo, trus apa kabar imej Kunci yang selama ini lekat dengan lengkingan suara cowok? Nyonk ( gitar ), Bores ( bass ), Ewink ( gitar ) dan Ade ( drum ) punya argumentasi seru soal ini.
"Boleh dibilang ini new eranya Kunci. Hampir 12 tahun, memang Kunci lekat dengan suara vokal cowok. Awal tahun 2012 lalu, kami putus secara baik-baik dengan vokalis kemarin ( Bossman ). Kami berpikir ingin tampil fresh juga dong. Dengan suasana dan looks baru, Silvi memenuhi kriteria vokalis yang kami cari," ucap Ade yang bilang secara official Silvi bergabung di Kunci pada 18 Juni 2012.

Keempat. Khusus lagu "Sorry", label 18 Musik mempercayakan mastering lagu ini ke Leon Zervos, di studio 301 Sydney, Australia. Wooww
!

Berbekal amunisi lagu berlirik unik dengan komposisi baru dan diracik matang di Sydney Australia, tampilan fresh dari seorang vokalis berwajah cantik dengan tarikan vokal yang enak didengar, band yang terbentuk bulan Juni tahun 2001 ini berharap bisa memberi pencerahan dan kemajuan di ranah musik Indonesia.

Follow twitter Kunci ya: http://twitter.com/_KUNCI_
dan Facebook: http://facebook.com/KunciOfficial
Check and Download New Single KUNCI #Sorry feat. Beery Saintloco » http://t.co/ILfuFoDt

 
Fwd from :