Sabtu, 25 Mei 2013

HIMstage : Let’s have fun ( Ika Putri )


Tahun 2013 ini tampaknya menjadi tahun yang menyenangkan bagi penyanyi cantik asal Surabaya, Jawa Timur, Ika Putri. Selain merilis single berjudul “Let’s Have Fun”, Ika juga memperkenalkan album terbarunya bertajuk sama. Album “Let’s Have Fun” merupakan album ke-5 Ika yang telah lebih dari satu dekade terjun di industri musik Tanah Air.  Album ini diakui Ika sebagai sebuah album spesial, yang pengerjaannya banyak melibatkan sejumlah musisi besar.
 
Sebagai single perdana, Ika memperkenalkan sebuah nomor enerjik karya Airas bertajuk “Let’s Have Fun”.  Nomor ini sengaja  dipilihkan Produser NAGASWARA Rahayu Kertawiguna untuk dinyanyikan Ika. Sedikit banyak, single ini membawa semangat “Aah, Kamu Kebaca” yang dirilis pada April 2012 lalu.
 
Lewat single ini, Ika kembali membuktikan kemampuannya dalam berolah vokal, charming, dan menegaskan auranya sebagai penyanyi muda yang enerjik. Sesuai judulnya, “Let’s Have Fun” mengajak pendengarnya untuk bergoyang dan bergembira. Penggarapan lagu ini dilakukan tim Dewiq di Bali dengan melibatkan Disc Jockey (DJ) dari luar negeri.
 
Secara keseluruhan, album “Let’s have Fun” menawarkan 12 buah nomor cantik. Beberapa di antaranya adalah lagu recycle yang sempat dirilis Ika dalam beberapa album sebelumnya. Lagu-lagu tersebut adalah;
1. “Aah, Kamu Kebaca” ( ciptaan Dewiq ),
2. “Let’s Have Fun” ( ciptaan Airas ),
3. “Tanpa Alasan” ( ciptaan Badai ),
4. “Pelangi yang Hilang” ( ciptaan Dadang S. Manaf. Lagu recycle yang diambil dari album pertama Ika ),
5. “Mr. Judge” ( diambil dari album ketiga Ika ciptaan Dewiq ),
6. “Cinta Jangan Kau Pergi” ( lagu ciptaan Ryan Kyoto yang pernah populer lewat Sheila Madjid versi band ),
7. “Cinta Jangan Kau Pergi” ( versi akustik ),
8. “Menghilang” (ciptaan Ayat), 9. “1000 Tahun” ( ciptaan Ayat ),
10. “Aku Benci Kamu” ( ciptaan Alam Urbach ),
11. “Butuh Dua Kekasih” ( ciptaan Alam Urbach ), dan
12. “Hanya Kita yang Punya” ( ciptaan Cindy Claudia Harahap ).
 
“Bagi Ika ini luar biasa. Selalau diberi kesempatan untuk bekerja sama dengan musisi-musisi besar,” kata Ika.
 
Pemilihan lagu-lagu untuk mengisi album ini dilakukan Ika selama kurang lebih satu tahun. Sementara untuk pembuatan tiga buah video klipnya (“Let’s Have Fun”, “Cinta Jangan Kau Pergi”, dan “Aku Benci Kamu”) dijalani Ika bersama tim NAGASWARA Pictures di enam lokasi berbeda di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Banyak scene-scene menarik dalam tiga video klip tersebut, antara lain Ika menyelam dengan menggunalan gaun lengkap tanpa peralatan menyelam di pusat penyelaman Gili Trawangan di Kepulauan Gili, Lombok.
 
“Aku lakukan ini semua sebagai bentuk dedikasi dan eksistensi aku di dunia musik Tanah Air,” ujar Ika yang sempat merilis beberapa single religi ini. (PR)
 
Artis                 : Ika Putri
Single               : “Let’s Have Fun”
Cipt.                 : Airas
Album               : “Let’s Have Fun”
Label                : Big Indie NAGASWARA
 
 
Kontak :
Indra Pradipta
Promotion Department Nagaswara
Mobile : 081322929344 - 087782521958 I Pin : 2A9EF549
Email : indrarbk@gmail.com | indra.rbk@nagaswara,co.id
YM : indra_rebecca, Twitter : @indrarbk
Office : Jl.Johar No. 4U Menteng - Jakarta Pusat
 
Berita terkait :

HIMstage : Lengkapi duniaku ( Rainfall )


Filosofi Hujan
Suatu ketika sekelompok anak muda sedang berbincang tentang masa depan mereka di dunia musik, terutama tentang nama band yang mereka bentuk bersama. Saat itu tepat pada 15 Oktober 2009, ketika sedang berbagi ide tiba-tiba hujan turun. Mereka kemudian sepakat memberi nama band RAINFALL.
 
Hujan itu membawa berkah, demikian pepatah tua yang rupanya dipercaya oleh Kiki Hermawan ( Vocal ), Anggi Arif Wibowo ( Drum ), Fajar Noor Alam ( Bass ), dan Dimas Hardiansyah ( Gitar ). Jadi dengan memberi nama band mereka RAINFALL, keempatnya berharap musik mereka bisa enak didengar, menyejukkan serta tentunya membawa berkah.
 
“Hujan ternyata membuat rasa kebersamaan kami semakin erat. Suasana sejuk ditingkah bunyi curah hujan membuat pikiran kami penuh ide cemerlang. Dari sana kami kemudian terinspirasi memakai nama band RAINFALL,” jelas Kiki Hermawan.
 
Bermodal filosofi hujan itu akhirnya RAINFALL memberanikan diri untuk menjejakkan kaki di industri musik tanah air.  Diawali dengan merilis single “Lengkapi Duniaku” di bawah Fig's Production. Rencananya, single ini menjadi awal dari rangkaian single berikut yang dikemas dalam album perdana yang akan dilepas ke pasaran sekitar  Agustus – September mendatang.
 
Sebelum merilis single, RAINFALL sudah sering menjajal berbagai panggung musik tanah air termasuk pentas TV seperti Bukan Empat Mata dan Hitam Putih. Darah entertainer dari Kiki sang vokalis didapatnya dari ayah yang merupakan pelawak terkenal, H. Djojon.
 
“RAINFALL ingin meramaikan musik Indonesia dengan lagu-lagu ciptaan kami. Kami yakin lagu-lagu easy listening yang kami bawakan akan mudah dicerna oleh masyarakat Indonesia,” tambah Kiki.  

Kehadiran RAINFALL di industri musik Indonesia tak muluk. Mereka berharap masyarakat bisa menerima karya yang mereka persembahan.
 
Fig's Production bekerjasama dengan Lockermedia sebagai media promosi mempersembahkan  : RAINFALL 1st single “Lengkapi Duniaku”
Release By Andre Opa Sumual
Link :
 
Kontak :
Anugerah Sartika D. (Uga)
Media Representative Officer (Radio)
PT. Lockermedia Creativa
Jln. KPBD A7 Sukabumi Selatan Kebon Jeruk
Jakarta Barat
Tlp / Fax 021 - 5481632
08194154821 / 25A16053
@ughatattoo

HIMstage : Karma yang sama ( Matari )


Seperti apa karya musik dari 2 aktor Indonesia yaitu Indra Birowo, Roby Tremonti dan bergabungnya 1 kru film yaitu Rendi Ferdinal dalam  sebuah band ?
 
Mengemas musik menjadi suatu komposisi sound yang menyegarkan telinga dan menyayat hati menjadi karakter dari MATARI , band asal Jakarta yang terbentuk tanggal 30 Maret 2013 ini beranggotakan Rendi Ferdinal ( Vocal ), Indra Birowo ( Drum ), dan Roby Tremonty ( Gitar ) merilis lagu yang ber-title “ Karma Yang Sama”.
 
MATARI, bermakna fight against all odds for what is right, purely, deeply, passionately, lovely. Terinspirasi dari " The Greatest Woman Spy" seorang wanita yang pernah tinggal di Indonesia, berprofesi sebagai Agen Rahasia Jerman berwarnegara Belanda bernama Mata hari ( dipanggil Matari ) yang mempunyai kehebatan menjadi mata-mata pada Perang Dunia I.
 
“ Kita memang sedang di karma yang sama dan terluka...”  demikian salah satu penggalan lirik dari single pertama MATARI yang berjudul KARMA YANG SAMA, diciptakan oleh ketiga personel MATARI. Di single baru ini, MATARI mengangkat tema sosial yang dikemas dalam sebuah cerita tentang cinta, menggambarkan tentang sebuah sikap pria dan wanita yang berusaha sekuatnya untuk bersatu tetapi  tidak akan pernah bisa, dikarenakan pengalaman pahit seorang wanita  yang belum bisa menghapus kenangan tentang mantannya, membuat dia selalu menyakiti pria yang juga sedang dalam karma buruknya karena pengalamannya dulu menyakiti mantannya, dan akhirnya mereka sadar kalau ini adalah karma yang sama. 
 
Dengan mengusung genre Power Pop yang Kental sound vintage dengan raungan distorsi guitar, cabikan bass, vocal yang unik serta gebukan drum yang menghentak, menjadi  kekuatan dan karakter tersendiri untuk musik MATARI.Tentu ini adalah sebuah pemunculan yang berbeda.
 
Melalui single pertama mereka yang berjudul KARMA YANG SAMA, dibawah naungan label KANAKA , KANAKA berharap mampu mengisi ruang yang kosong di hati pencinta musik Indonesia.
 
Semoga di single  ini KANAKA  mendapat tempat di hati masyarakat Indonesia. Dan semua itu bisa tercapai tentu juga karena dukungan teman teman Radio, Media Cetak, Media Online, TV, Event Organizer dan pihak pihak lainnya. Oleh Karena itu mohon doa restunya untuk karya kami ini dan terimalah persembahan ini.
 
Marketing & Promotion Division
KANAKA INC
Twitter : @kanakainc_  |  @official_matari
 
 
Kontak :
ANJAR
KANAKA INC
mobile: +62-81-91555-999-3
Y! : anjar_manager | T: @anjar_redman
Media Promotion:
@PARIS_Band  |  @LettoBand  |  @awanvoice ( x-factor Indonesia )

HIMstage : Kau yang selalu ( Since MF )


Adalah sebuah band alternative dari Jakarta. Dibentuk pada tahun 2011, band yang unik terdiri Rian ( Vocal ), Duke, ( gitar ), Rico ( gitar ), Andre ( bass ) dan Gege ( drum ).
 
Dengan semangat bermusik yang sangat tinggi, mereka telah menciptakan sebuah sound alternative yang sangat unik, dibangun dengan ekspresi melodi mereka yang diperkuat melalui kerangka pikiran mereka.
 
Saat ini, SINCE MF dibawah naungan indie label Savary Capital dan baru saja selesai merekam album pertama mereka yang berjuduk “SELF-TITLED” di Studio Brotherland ( diproduksi oleh Savary Capital ), yang akan di rilis bulan Juni ini.
 
SINCE MF adalah music eksperimental yang tidak hanya di keluarkan dari sound yang mereka ciptakan, tetapi juga dalam penampilan panggung mereka, menggabungkan unsur teater panggung, untuk lebih meningkatkan bentuk ekspresi mereka.
 
Di Mei ini, debut single mereka yang berjudul “Kau Yang Slalu” Telah di rilis. Album pertama mereka “Self-Titled” terdiri dari Sembilan lagu yang diantaranya : Hidup Dengan Nada, Terbatas Suara, Someday, Kita Indonesia dan lain-lainnya, “Self-Titled” segera di rilis pada bulan juni 2013 semoga karya music dari SINCE MF dapat diterima dengan baik oleh pecinta musik di dalam maupun di luar negeri, Amin.
 
Twitter : @SinceMF
 
 
Kontak :
Rizki Rama 
Media Representative | Promotion
Savary Capital
Jl. Tebet Utara Dalam No. 19
+62 856 7311 470 | +62 821 10767 242 (WhatsApp)
twitter  : @RizkiRama_P  |  @savarycapital   |  @butikmusik

HIMstage : Mengertilah ( Kamaya )


Tahun 2013 ini, Kamaya kembali merilis single terbarunya yang berjudul “Mengertilah”. Single ciptaan Risna Ories ini, masih diambil dari mini album perdananya berjudul “Rock ‘N Love”. Sebelumnya, dari album ini, Kamaya sudah merilis single “Nanti Dulu” (featuring Firman), “Bisa Sendiri”, dan “Terperangkap Cinta”. Secara keseluruhan, setiap single yang berada dalam mini album ini berbeda warna. Kamaya menyebut single “Mengertilah” lebih kental rasa folk atau country-nya.
 
Single ini bercerita tentang keputusan seseorang yang terpaksa harus memutuskan jalinan kasih dengan pasangannya. Perasaan memang tak dapat dipaksakan. Untuk itu, perpisahan menjadi jalan terakhir yang harus diambil. “Mengertilah keadaan ini percuma pertahankanku. Karena ku tau kan banyak hati terluka kecewa…” Arangger single ini dikerjakan oleh Didit Saad, dan mixing-nya dipercayakan kepada Sadad Effendy. 
 
Sejak awal, nomor “Mengertilah” sudah ditentukan sebagai single keempat dalam sebuah hearing bersama beberapa MD (Music Director) dari beberapa radio ternama Jakarta. Tentu saja, tiga nomor pertama sudah dipilih juga. Album “Rock ‘N Love” diperkenalkan secara resmi oleh Kamaya pada bulan Agustus 2012 yang lalu.
 
Mini album “Rock ‘N Love” berisikan  6 (enam)   tracks lagu dengan karakter dasar rock. Di antaranya adalah “Tell Me” ( pop rock ), “Terperangkap Cinta” (rock alternatif), “Bisa Sendiri” ( rock balad ),    “I Love U” ( rock & roll-blues ), “Mengertilah” ( folk/country ) dan “Nanti Dulu” feat. Firman ( sweet pop rock ).
 
Di projek  mini album ini,  Kamaya tidak hanya berperan sebagai penyanyi namun  merangkap sebagai konseptor dan produser bersama Risna Ories yang juga menjadi komposer keseluruhan lagu.
 
Lewat album “Rock ‘N Love”,  Kamaya ingin mengungkapkan kreatifitas, kecintaan dan apresiasinya kepada berbagai warna musik, mulai dari blues, rock, folk, country hingga pop. Dengan warna musik yang variatif ini, Kamaya berharap penikmat dan pencinta musik Tanah Air bisa leluasa memilih lagu yang disukai.
 
“Meski bercerita soal cinta, lirik lagu-lagu dalam album ‘Rock ‘N Love’ bukan tentang cinta-cintaan yang menye-menye.” Bagi aku, rock ‘n love adalah perpaduan yang luar biasa,” ujar Kamaya, penyanyi yang suka berkaca mata hitam itu.  (PR)
 
Artis                 : Kamaya
Album               : “Rock ‘N Love”
Single               : “Mengertilah”
Cipt.                 : Risna Ories
Label                : Big Indie NAGASWARA
 
 
Kontak :
Indra Pradipta
Promotion Department Nagaswara
Mobile : 081322929344 - 087782521958 I Pin : 2A9EF549
Email : indrarbk@gmail.com | indra.rbk@nagaswara,co.id
YM : indra_rebecca, Twitter : @indrarbk
Office : Jl. Johar No. 4U Menteng - Jakarta Pusat
 
 
Berita terkait :

HIMstage : Walau sedetikpun ( Flacenta )


Merupakan sekumpulan remaja yang kerap ikut dalam beberapa ajang festival music. Merupakan 3 remaja yang terlahir dari seorang ibu, Dika, Diba, dan Nanda mereka membentuk sebuah grup band dengan Nama “FLACENTA”. Bukan suatu pertanyaan yang sulit bilamana nama yang mereka pilih adalah "Flacenta”. Suatu kolaborasi keluarga yang mereka bentuk hingga terbentuk Band “FLACENTA” pada Maret 2007. 
 
Dika sang Sulung mengambil bagian sebagai vocal, dengan gaya panggung yang sederhana mempu mencuri perhatian penonton, hal tersebut dibuktikannya hingga Flacenta dipercaya menjadi home band BOOKSTORE Detos dan lainnya.

Merupakan Faradiba, yang memilih harmonisasi Guitar dengan sentuhannya british, namun demikian dia pun punya kemampuan olah vocal yang tidak kalah dengan Dika.
 
Bungsu, Dengan permainan drum nya Nanda merasa dirinya bukan lagi seperti anak kecil. Nanda sebutannya, masih duduk di kelas 2 SMU ini merasa sangat ingin menunjukan bahwa Flacenta mampu untuk mendapat tempat di music Indonesia.
 
Untuk melengkapi formasi dari Flacenta mereka mengajak saudara sepupu mereka sendiri, yakni Aprilian Bayu. Meski masih sepupu tidak lantas bayu dengan mudah masuk mengisi posisi pemain “bass”. Awalnya bayu lewati sebagai pemain additional, hingga beberapa kesempatan bayu memberi kontribusinya di beberapa event Festival.
 
Untuk Guitar 2, Flacenta mempercayakan kepada JOE Ipung, awalnya Ipung merupakan operator studio recording saat mereka membuat demo, hingga akhirnya Ipung Resmi menjadi personil Flacenta. Dan sebagai singel yang tengah dipromosikan adalah : “Walau sedetikpun”. Selamat menikmati.
 
Link :
 
 
Kontak :
Apiptea
ABID PRODUCTION
Tel: 08121030501
Twitter : @apiptea
pin 2629ED7A

HIMstage : Sahabat ( Odelia )


Oh sahabatku, jangan pernah kamu, lupakan diriku
Oh sahabatku, ingatlah diriku saat pejamkan mata
Oh sahabatku, ingatlah diriku saat masih bersamaku
.......
 
Lirik yang lugas dan tegas dengan tema keseharian, Itulah cara ODELIA melalui single “SAHABAT” menyampaikan arti tentang persahabatan hadir memberi warna baru di dunia musik tanah air.
 
Keseriusan Odelia menggarap potongan kalimat – kalimat di single “SAHABAT” ini tidak sekedar membuat music menjadi apik namun memiliki lirik yang padat dan berisi.
 
Dalam hal kemampuan bernyanyi Odelia sudah tidak diragukan lagi. Penyanyi yang sejak kecil sudah hobi menyanyi ini memiliki jam terbang yang cukup tinggi. Odelia sudah kenyang bermain di panggung - panggung dan berbagai festival music dengan banyak meraih penghargaan.
 
Sebagai pendatang baru, ODELIA berharap dengan single “SAHABAT” ini dapat terima oleh masyarakat, dan menghargai arti “SAHABAT”.
 
Pyramid Inc.
 
 
Kontak :
IKSAN AISHAN
@sabda_abdas
YM: iksan.aishan
087780330079 |  08561859093

HIMstage : Borgol cinta ( J11P )


Dasar
a. Surat Perintah Kapolrestabes Bandung Nomor : Sprin/1711/XI/2012, 14 tanggal Nopember 2012 perihal Penunjukkan Personil Polri sebagai Duta Lalu lintas dalam rangka pencitraan polri khususnya Polantas melalui musik (band) Jajaran 11 Pakuan (J11P) Polrestabes Bandung.
b. Inovasi Satlantas Polrestabes Bandung dalam rangka Pencitraan Polri khususnya Polantas dan Pendekatan Kepada Masyarakat Melalui Musik.
 
Jajaran 11 Pakuan atau lebih pendeknya J11P adalah sebuah group musik/band jebolan Polrestabes Bandung yang personilnya para Brigadir Polantas Polrestabes Bandung, terlahir di bulan Nopember 2011 pada penampilan perdananya  dalam rangka menghibur Pergantian pucuk Pimpinan.

Respon baikpun diterima J11P baik internal maupun  eksternal, sejak itulah J11P terus mengembangkan sayapnya dengan menggandeng motto “Melalui Musik Ijinkan Kami Lebih Dekat Lagi Dengan Anda”.

Saat ini J11P sudah mengeluarkan single hits-nya yang berjudul “Borgol Cinta”. Judul-judulnya yang menggunakan bahasa kepolisian menjadikan J11P sebuah band yang unik dengan harapan dapat diterima masyarakat.
 
Personil J11P :
- Vocal 1           : Brigadir Dicky Novianto, SAP.
- Vocal 2           : Brigadir Iman Rachman, SE.
- Bass               : Bripda Krisnandar Nurhada
- Guitar             : Bripda Ardianto Purwanto
 
Additional Player :
- Drum  : Way
- Keyboard : Gilang
- Guitar : Jhon

Artist : J11P Band
Lagu : Borgol Cinta
Cipt : Ogan Deny
Album : Single
Produced : Dieq Ent.

 
JAJARAN 11 PAKUAN – BAND
Melalui Musik Ijinkan Kami Lebih Dekat Lagi Dengan Anda
Satlantas Polrestabes Bandung – Jl. Jawa No. 1 Bandung
Santana Musik Studio – Ruko Segitiga Mas Jl. Ahmad Yani Bandung (Suport Studio)
Facebook : jiip  |  Twitter : @J11Pband
j11pakuan@gmail.com