Jumat, 14 Februari 2014

HIMstage : Sedetik ( The Virgin )


Rampung sudah album kedua The Virgin. Album bertajuk “Positive Negative” ini sudah akan dirilis pada Februari 2014. Album yang disebut Mita dan Dara memiliki konsep rock ringan ini, berisikan 11 buah nomor cantik. Selain lagu-lagu baru, Mita dan Dara juga menawarkan beberapa nomor recyle milik mereka, termasuk dua nomor lawas Dewa 19. Yang pasti, lewat album ini, The Virgin ingin menyingkirkan imej melow yang terlanjur melekat pada album perdana mereka. Sebagai nomor jagoan, The Virgin mengedepankan single “Sedetik” ciptaan Mita.
 
“Genre di album ini lebih ngebeat. Kita pengin album kedua ini semua berubah. Beda sekali dengan album pertama yang slow banget. Sekarang benar-benar ngerock,” terang Mita, motor penggerak The Virgin.
 
Banyak perubahan yang dilakukan The Virgin untuk album kedua mereka. Dari 11 nomor yang mereka perkenalkan di album ini misalnya, ada satu lagu berjudul “Egois” ciptaan Dara.  Baru pertama kali menciptakan lagu, Dara tentu saja banyak mendapatkan bimbingan dari rekannya, Mita. Meski demikian, Mita menyebutkan Dara berhasil menemukan nada-nada yang catchy untuk lagunya.
 
Perubahan lain yang coba diperlihatkan The Virgin lewat album mereka adalah menyangkut keterlibatan mentor mereka, Dhani Ahmad. Jika pada awal karier hingga dirilisnya album perdana mereka “Yes I Am” di tahun 2011, The Virgin banyak dibantu Dhani, maka kali ini berbeda.
 
Dhani mulai menyerahkan konsep album “Positive Negative” kepada Mita dan Dara. Pada album ini pun, Dhani praktis hanya menyumbangkan dua nomor lama DEWA 19, yakni “Cinta Gila” dan “Lagu Cinta”. Tentu saja Mita dan Dara mengubah rasa dua lagu tersebut menjadi milik The Virgin.
 
Lagu-lagu yang mengisi album ini adalah :
“Positive Negative” ( cip. Mita dan Dara ),
“Bungkam” ( cipT. Mita ),
“Egois” ( cipt. Dara ),
“Make Me Sick” ( cipt. Mita ),
“Sama Dimata Tuhan” ( cipt. Mita ),
“Cinta Gila” ( recycle DEWA 19 ),
“Lagu Cinta” ( recycle DEWA 19 ),
“Cuma Kamu” ( diambil dari album “Yes I Am” ),
“Cinta Terlarang” ( versi akustik ),
“Sayangku” ( versi akustik ), dan
“Sedetik” ( cipt. Mita ).
 
The Virgin dibentuk oleh bos Republik Cinta Manajemen ( RCM ) Ahmad Dhani tahun 2008. Mitha adalah gitaris Dhani The Rock Indonesia, band lain Dhani. Sementara Dara adalah salah satu peserta ajang talent show “Mamamia Show Indosiar”. Single perdana duo ini berjudul “Cinta Terlarang” (masuk dalam album “The New Begining 09”) yang dirilis tahun 2009, berhasil mengangkat nama The Virgin. Berbagai penghargaan sempat diraih duo ini menandai perjalanan karier mereka. Tahun 2011, The Virgin merilis album perdana mereka di bawah label NAGASWARA, “Yes I Am”.
 
“Semoga single dan album terbaru The Virgin bisa diterima dengan baik oleh pecinta musik Indonesia,” harap Mita. (PR)
 
Artis                 : The Virgin
Album               : “Positive Negative”
Single               : “Sedetik”
Cipt.                 : Mita “The Virgin”
Label                : Big indie NAGASWARA
 
 
Kontak :
-ViCkiE LoNtoH-
Radio Promotion
Nagaswara Music & Publishing
Mobile : 0812 900 1592
Pin : 237BDEC8
Twitter : @viclon8
http://youtube.com/nagaswaraofficial  |  http://nagaswara.co.id/

HIMstage : Hitam putih ( Ivan Handojo )

Ivan Handojo merilis “Hitam Manis”, single ketiga yang beraroma soul. Album debutnya dirilis segera di tahun ini. 
 
Musik soul adalah musik yang punya gaya dan warna yang sangat unik. Musik ini lahir dan berkembang dari Amerika di tahun 50-an yang dibawa oleh kaum-kaum minoritas kulit hitam. Gaya musik soul terpengaruh kuat oleh musik Gospel African-American juga rhythm and blues yang memang akrab di kalangan Afrika -Amerika di era tersebut.
 
Musik soul mencapai era keemasannya di tahun 60-an lewat artis-artis populer seperti James Brown, Marvin Gaye dan Al Green juga lewat grup-grup vokal semacam The Temptation, juga lewat label-label macam Motown Records di Detroit atau Stax Records di Memphis, dan lain sebagainya.
 
Di tahun 70-an, musik soul berkembang pesat dengan munculnya hibrida-hibrida soul music, seperti munculnya funk, yang kembangkan oleh Sly and The Family Stone. On the other hand, band-band seperti Jimi Hendrix Experience adalah salah satu yang mencampurkan gaya soul, blues dan rock.
 
Di Indonesia, musik soul mulai berkembang di 70-an lewat penyanyi-penyanyi seperti Broery dan Bob Tutupoly, serta band-band macam The Rollies yang sering menyempilkan beberapa gaya soul dalam lagu-lagunya.
 
Ivan Handojo sendiri adalah penyanyi tanah air yang dibesarkan oleh musik-musik soul yang ia dengarkan sejak remaja.
 
“Saya mendengarkan banyak lagu dari Stevie Wonder, James Brown sampai Smokie Norful, dan saya merasakan bahwa musik soul juga blues sangat unik dan beda dari lainnya. Ada banyak ruang buat improvisasi di sana-sini, “ujarnya.
 
Ketertarikan yang dalam akan musik soul ini lah yang coba ia tuangkan di single ketiga yang bertajuk “Hitam Manis”. Single baru Ivan ini adalah single pertama dari album baru Ivan yang akan rilis di awal tahun 2014 bertajuk Jiwa dan Energi.
 
“Hitam Manis” yang dibangun dari 3 kunci blues ini memiliki arsiran soul dan blues yang terpancar dari tarikan vokal Ivan juga lewat melodi-melodi yang mengalir disitu.
 
“Lagu ‘Hitam Manis’ ini memang lahir dari proses jammin’ saya dengan teman-teman band di studio, ya cuma bermodal 3 kunci aja, gaya blues, namun kita aransemen sedemikian rupa jadi lebih soul,” ungkap Ivan dalam proses pembuatan lagu ini. 
 
Lirik lagu “Hitam Manis” sendiri terinspirasi dari kunjungan kerja-nya sebagai pegawai di perusaan minyak Internasional ke beberapa daerah di Indonesia, saat itu ia terinspirasi dari perempuan-perempuan Indonesia yang memiliki kulit coklat, hitam namun menurutnya itu kecantikan alami yang luar biasa.
 
“Kita ingat ada lagu ‘Hitam Manis’, yang kurang lebih liriknya memang memberikan sekuntum pujian atas perempuan Indonesia,” ungkapnya.
 
“Di barat sendiri, kita mengenal perempuan-perempuan kulit hitam yang memang manis dan eksotis, ini membelokkan stigma bahwa tidak hanya wanita kulit putih ini yang cantik, “katanya. 
 
Dan jangan lupa juga, menurutnya perempuan-perempuan kulit hitam ini yang menciptakan sejarah dari musik soul, terutama dari Aretha Franklin juga group-grup macam The Supremes, dan lain sebagainya.

Sejak kecil, Ivan memang tumbuh dalam keluarga yang intens di dalam bermusik. Ayahnya penyanyi sekaligus penulis lagu yang konstan berkarya, dan ibunya adalah penyanyi yang aktif di berbagai paduan suara gereja dan grup musik. “Sejak saya kecil, indera musik saya telah terbentuk hingga kini. Semua dengan dukungan dari lingkungan sekitar saya,” ujar Ivan yang juga menyukai penyanyi Guy Sebastian ini.
 
Faktor keluarga ini lah yang membentuk karakter Ivan menjadi lebih dari penyanyi melainkan menjadi seorang singer/songwriter.
 
Tahun 2009, penyanyi berusia 24 tahun ini bergabung dengan Seven Music dan merilis dua single,  “Pada Waktunya” dan “Singgah”. Meski terdengar pop, namun ‘benih-benih’ soul dari vokal Ivan sudah bersemi disitu. Penuh penghayatan, ‘minimalis’ namun tetap intens dan berbobot. Memikat!
 
Dan kini, berbekal single ketiganya, “Hitam Manis”, Ivan muncul kembali, melepas bayang-bayang pop dan mulai berani berjalan di warna soul dan blues yang disukainya sejak lama.   
 
Single ketiga, "Hitam Manis" ini juga sekaligus sedikit meyajikan gambaran dari album debutnya yang diberi judul Jiwa dan Energi. Album debut Ivan Handojo akan dirilis oleh Seven Music segera di tahun ini. Album ini nantinya akan menyajikan warna-warni perjalanan musikal musisi Ivan Handojo, dari dua single terdahulu, "Pada Waktunya" dan "Singgah", termasuk "Hitam Manis" serta beberapa lagu lainnya yang kesemuanya disajikan dalam bentuk fisik dan digital.  "Kita harap sesegera mungkin album debut ini bisa dirilis, "ungkap Ivan. 
 
Semoga single terbaru "Hitam Manis" dari Ivan Handojo bisa memikat masyarakat musik tanah air.
 
Twitter: @Ivanhandojo
 
 
Kontak :
Wahyu Nugroho a.k.a. wahyuacum
music publicist, music writer
08170409142 | 081218091834
twitter: @wahyuacum
 
Seven Music
Jl. Permata Berlian Blok Q4.27
Permata Hijau - Jakarta Selatan 12210
t: 021-5300254 | f: 021-53653298
 
Sumber artikel :

HIMstage : Haruskah begini ( Paris )

Setelah sukses menggebrak belantika musik Indonesia dengan single “NEGERI CINTA” kembali PARIS sebuah band yang terdiri dari 5 anak muda energik ini mencoba kembali untuk memberikan karya terbaiknya dengan single kedua nya berjudul “HARUSKAH BEGINI”.
 
Berbeda dari single sebelumnya yang ingin mengajak para pendengarnya untuk menikmati beat musik yang dinamis dan menari berdansa dengan musiknya dan menceritakan indahnya negeri cinta setiap orang, kali ini PARIS mencoba sesuatu yang berbeda, sebuah lagu dengan tempo yang pelan, menceritakan sebuah kisah cinta yang kadang tidak seindah yang diharapkan, tapi tidak lepas ciri khasnya yang selalu memadukan electronic dance music dengan karakter band PARIS yang mereka sebut “DANCE ROCK”.
 
Lagu ini mengisahkan sepasang kekasih yang dihadapkan kenyataan bahwa cinta mereka tidak dapat disatukan, walau mencoba untuk bertahan dengan keinginann cinta sehidup semati, malah menghadapi situasi yang kebalikan dari yang diharapkan saling menyakiti satu sama lain, ingkar janji, saling mencaci maki dan terus-menerus…

PARIS ingin menyampaikan perasaan-perasaan pasangan itu melalui lagu ini, perasaan lelah hati keduanya, perasaan yang ingin menyudahi semuanya, perasaan yang membohongi diri sendiri, perasaan untuk berkata “cukup”...karena cinta harusnya tidak seperti ini
 
Tema lagu yang juga merupakan permintaan dari para “Parisclub” (sebutan fans paris) untuk menciptakan lagu-lagu dengan tema sedih atau galau, yang menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi PARIS, karena selama ini PARIS identik dengan musik yang riang, musik yang upbeat, musik yang mengajak kita bergoyang.
 
Bagaimanakah dengan musik di lagu “HARUSKAH BEGINI” ?
 
Perpaduan sound-sound electronic dance music dengan karakter sound gitar Uky dan Iyan, sound bass yang tebal dari Dimas, pukulan drum dengan varian yang kreatif dan cantik dari drummer cewe PARIS yaitu Anggie, dan karakter high tone voice dari sang Vokalis Ryza, menyatu dengan indah di lagu HARUSKAH BEGINI…”walau lagu ini lagu galau, tetap ada pesan positifnya, jangan memaksakan cinta dan jika terlanjur cinta ternyata tidak cocok, akhirilah dengan indah seperti pertama awal jatuh cinta” ujar Ryza sang vokalis 
 
Di awal bulan penuh cinta ini, dengan bangga SOUNDWAVE MUSIC mempersembahkan PARIS Band dengan 2nd single “HARUSKAH BEGINI” semoga dapat diterima oleh pendengar musik di Indonesia dan dapat mewakili perasaan para kekasih patah hati, jangan lupa follow twitter kami @PARIS_Band dan @SoundwaveIND
 
 
Kontak :                                                                       
ANJAR REDMAN                                                                     
PROMOTION SUPPORT                                                           
SOUNDWAVE MUSIC                                                              
@anjar_redman  081915559993                                                                                               
SOUNDWAVE ARTIS MANAGEMENT
ARTIS : PARIS BAND
Private: 0818709626 / 081398447599
twitter: @DONIWHITES  |  PinBB: 22D1D630
 

HIMstage : Hiduplah dengan dirimu ( Maleo )


Didorong oleh keinginan untuk terus berkarya dan tentunya atas dasar dukungan dari semua pihak, khususnya media ( cetak/online, radio dan televisi)  beserta penggemar, kini Maleo hadir dengan me-release lagu terbaru berjudul “Hiduplah dengan dirimu”.
 
Lagu ini merupakan single ke 3, dibuat dengan lirik sederhana bercerita tentang “sikap yang hanya memikirkan diri sendiri dan tidak pernah peduli terhadap seseorang yang sangat mencintainya”.
 
Aransemen musik dibuat dengan tempo medium, diawali dengan petikan gitar clean dan iringan string untuk menghantarkan alunan vocal sesuai dengan lirik dan notasi lagunya, sedangkan untuk refrain dan bagian akhir dari lagu dilengkapi dengan efek distorsi gitar dan beat drum yang sedikit naik untuk mengimbangi emosi vocalis dalam menyanyikan notasi dan lirik lagunya, sehingga suguhan lagu tersebut terkesan klimaks di akhir.
 
Kami dari Fortuna 22, selaku label & manajemen artis band Maleo, berharap di lagu Single ke 3 ini dapat meraih kesuksesan dan bahkan bisa melebihi dari kesuksesan 2 single yang telah di-release sebelumnya ( “Terlalu Cepat” & “Possessive” ).
 
Mudah-mudahan kehadiran Maleo dengan karya-karya lagunya dapat memberikan warna & semarak blantika musik Industri Indonesia serta diterima, khususnya oleh para penggemar Maleo dan pecinta musik Indonesia.
 
Akhir kata, kami dari manajemen dan Staf Fortuna 22, mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait baik media (cetak/online, radio, televise), praktisi musik dan para penggemar Maleo ( Maleonia ), atas dukungan, dorongan, kritik dan saran yang telah diberikan selama ini.
 
Facebook : Maleo Band  I  Twitter : @maleoband
www.maleoofficial.com  |  YouTube : maleobandofficial
PRODUKSI : FORTUNA 22 Label and Artist Management
 
 
Contact person :
Unkle Ais / Arief | @UnkleAis
MANAGER SERU ENTERTAINMENT [MSE]
WA : +628891059430
Mobile Phone : +6287722006218 & +6281220181086
 
Mr. Asik [Asep Sondari]
[The Changcuters – Indonesia Seru Bersatu]
HP-WA:  +628157125910
@managerseru  |  www.managerseru.com

HIMstage : I.L.U ( T-Five )

Didorong untuk berkeinginan terus tetap berkarya dan  semangat untuk tetap menjaga eksistensi Di blantika musik Indonesia  serta tentunya dengan Suport yang sangat besar dari berbagai pihak , terutama pihak-pihak vital media cetak dan elektronik dan terutama Fans Setia yang sudah lama selalu memberikan dorongan moril, maka setelah sekian lama saat ini “T FIVE” yang di gawangi oleh : Paul , Gordon , Yerry , Nino ( Vocal ) , Andi ( Keyboard ) dan Tabriz / Ajier ( Gitar )
 
, siap hadir dengan merelease single terbarunya yang didedikasikan untuk “Edisi Special Valentine“ di awal 2014 ini dengan membawa tema suasana “ CINTA “ yang cukup kental , dimana single ini juga adalah jembatan yang akan membawa “T-FIVE“ menuju persiapan launching album ke 5 nya yang diperkirakan akan di rilis dipertengahan 2014 ini .

Single terbaru “T-FIVE“ yang siap dirilis ini  adalah merupakan  Single yang agak berbeda dari beberapa single di 4 album nya yang terdahulu , disini “T-FIVE” meracik satu materi lagu yang berisikan lirik bertema ringan yang sangat Universal dan mudah di pahami oleh pendengar yaitu tentang seseorang yang merasakan  jatuh cinta dengan sangat luar biasa bahkan berkesan menyanjung dan memposisikan wanita sebagai Mahluk Tuhan yang sangat Berharga, semua ini di kombinasai dengan konsep  musik yang cukup Ringan serta Minimalis
 
Pada Single ini juga Aransemen Musik nya sendiri dibuat dengan tempo “Slow” dengan memberikan komposisi yang di dominasi Bunyi Piano , violin dan Cello sehingga sesuai dengan tema dan notasi yang di suguhkan untuk menjadikan suatu kesan “Romantic” dalam lagu ini.
 
Dalam Single ini juga “T-FIVE” tidak ketinggalan tetap mempertahankan ciri khas nya dengan menyertakan Harmoni Vocal nya yang cukup terasa.
 
 
ROCKETROOM MUSIC
Jalan Sasak Gantung ,Nitipraja / Ratna no 4
Bandung - JAWA BARAT
T FIVE / DREE / Yui EX SuperGirlies
 
YERRY T FIVE
Contact person  : 085860079918
PIN : 74AC2100 |  2612B92A
Twitter : @twisterfive @Rocketroom_ID
@gordon_tfive @ajier_tfive @paul_tfive @andi_tfive @yerry_tfive @nino_tfive

HIMstage : O ya ( Tika Ramlan )


Tika Ramlan akhirnya tampil solo. Tika menandai kehadirannya sebagai penyanyi solo di awal tahun ini dengan merilis mini album perdananya yang berjudul “Lebih Baik”. Mini album ini berisi 6 buah lagu, dengan nomor lawas “O Ya” milik 2D ( Deddy Dhukun & Dian Pramana Poetra ) sebagai single perdana.
 
Membaca judul album ini, “Lebih Baik”, tentu dengan mudah dapat diartikan maksudnya. Ya, lewat mini album ini, Tika memang ingin tampil lebih baik dari sebelumnya. Setidaknya, dia ingin melepaskan imej Tika T2 yang teenager, centil dan lain-lain. Tika tanpa T2 tanpa Tiwi, adalah Tika yang dewasa secara konsep, vokalisasi maupun looking.
 
Untuk melengkapi konsep Tika yang dewasa, pemilihan single perdana dalam mini album ini pun sangat diperhatikan. Lagu-lagu yang dimasukkan dalam mini album ini adalah; “O Ya” (cipt. Dedd Dhukun & Dian Pramana Poetra), “Akhiri dengan Indah”  feat. Pongki Barata (cipt. Pongki Barata), “Cemburu” ( cipt. Ade Govinda ), “Panah Asmara” ( cipt. Ari Bias ), “Tuk Buatku Kembali” feat. Lee Jeong Hoon ( cipt. Intan Ayu & El Arief ), dan “Dia atau Dia” ( cipt. Kiky Lukita ).

Tika tentu punya alasan memasang lagu “O Ya” sebagai nomor perdana di mini albumnya. Alasan mendasar adalah lagu ini sudah cukup dikenal. Beberapa penyanyi bahkan pernah membawakan lagu tersebut. Namun, Tika mencoba menghadirkan “Oh Ya” dengan gaya berbeda. Lagu ini diaransemen ulang dengan sentuhan swing. Untuk single ini, Tika dibantu oleh pelatih vokal Uchie Wiby dan DJ Soemantri.
 
“Aku sangat familiar dengan lagu ini. Dalam beberapa kesempatan pasti nyanyi lagu ini. Yang pasti, ‘O Ya’  sesuai dengan konsep albumku,” kata Tika.
 
Pada mini albumnya ini, Tika juga berduet dengan dua penyanyi berbeda background. Keduanya adalah Pongki Barata dan Lee Jeong Hoon “HiTZ”.  Tika berduet bersama Pongki di lagu “Akhiri dengan Indah” ( lagu lama milik Jikustik ).  Tika memang mengagumi karya-karya Pongky yang kini dikenal sebagai basist/ vokal group The Dance Company (TDC). Sementara duetnya bersama Lee Jeong Hoon pada lagu “Tuk Buatku Kembali” dirilis sebagai briging menuju pembuatan album “Lebih Baik”.
 
Dengan dirilisnya mini album ini, Tika mengaku ada di antara kondisi percaya dan tak percaya. Mengapa?  Sejak membentuk T2, Tika tidak pernah berpikir untuk bersolo karier. Namun perjalanan panjang yang dilalui Tika, mau tak mau menempatkannya pada kondisi sekarang. Dan rasanya tak salah jika kemudian di mini album ini dia juga memasukkan lagu “Dia atau Dia”. Lagu ini pada awalnya lagu duet Tika dan Tiwi yang sudah jadi, dan siap dimasukkan ke dalam album terbaru T2. Namun, keberadaan T2 ternyata tak dapat dipertahankan lagi. Tika lalu merekam ulang single tersebut, dan memasukkan ke dalam album “Lebih Baik.” (PR)
 
Artis                 : Tika Ramlan
Album               : “Lebih Baik”
Single               : “O Ya”
Cipt.                 : Deddy Dhukun & Dian Pramana Poetra
Label                : Big Indie NAGASWARA
 
 
Kontak :
-ViCkiE LoNtoH-
Radio Promotion
Nagaswara Music & Publishing
Mobile : 0812 900 1592
Pin : 237BDEC8
Twitter : @viclon8
http://youtube.com/nagaswaraofficial  |  http://nagaswara.co.id/

HIMstage : Tak ada rasa takut ( DAFT )


Band asal Jakarta ini kini hadir dengan lagu dan konsep baru, mereka yang sebelumnya tampil dengan hanya beranggotakan 4 personil, yaitu Dudi, Annas, Fadly dan juga Tebe, kini menambahkan 1 anggotanya lagi yaitu ‘Gilang’ yang berposisi sebagai pemain instrument gitar menjadi personil ke- 5 dalam anggota DAFT.
 
Kehadiran personil ke- 5 dalam tubuh DAFT sendiri menambah warna baru yang unik, terutama dalam menciptakan sebuah karya, hal ini dibuktikan dengan mengeluarkan single terbaru yang berjudul “TAK ADA RASA TAKUT”.

Single terbaru DAFT sedikit berbeda dari single sebelumnya, dari segi musik “TAK ADA RASA TAKUT” lebih dewasa, untuk single ini meskipun mereka tetap mengerjakan secara independent, namun mereka mendapatkan arahan Rama dari band “ZIGAZ” sehingga lagu “TAK ADA RASA TAKUT” dapat tercipta dengan sempurna dalam proses penggarapannya.
 
Dalam prosesnya, DAFT mengemas secara ringan dan easy listening, namun tetap berkarakter dengan aliran yang mereka usung. Sehingga membuat lagu “TAK ADA RASA TAKUT” ini menjadi lagu yang catchy dan berharap menjadi alternatif di industri musik tanah air.
 
Dan kini, dengan single terbaru “TAK ADA RASA TAKUT” DAFT ingin membuktikan bahwa mereka akan tetap berkarya di Industri musik Tanah air, dan tidak hanya sebagai benalu di industri musik Indonesia.
 
MORE ABOUT DAFT:
Twitter: @DAFTmusic_
Youtube: DAFTtvchannel
 
 
To request music, or to set up an interview, please contact :
Tony ( 081297573630 ), Sams ( 08176441991 ) or ( daftmusic@ymail.com )
Under License of Pyramid Music
@IKSANaishan  087780330079 / 7468603C

HIMstage : Mencintaimu ( Arie K Untung )


ARIE K UNTUNG sosok yang lebih dikenal sebagai presenter, host, aktor& MC ternyata sejak dulu memiliki minat terpendam pada musik. Semasa SMA Arie membentuk band bersama Steny Agustaf Rachman yang juga dikenal sebagai penyiar radio & presenter, namun karena kesibukan masing- masing ahirnya mereka memutuskan untuk bubar pada tahun 2001, pada tahun 2002 ditengah kesibukan Arie sebagai VJ MTV, Arie mendapat tawaran sebagai lead vocal band S.O.G saat itulah Arie bertemu dengan Tharas Bistara ( gitaris T.R.I.A.D ) dan pada akhirnya mereka mumutuskan untuk hengkang dari S.O.G untuk membentuk band yang bernama TABOO.
 
Dengan band TABOO inilah Arie Untung masuk ke industri musik nasional melalui mini album yang berjudul “ sebelah mata” ( Maret 2004 ). 
 
Single  pertama dengan judul ‘Hancurkuhttp://m.youtube.com/watch?v=3MGHRgTkd_g yang sempat membuat TABOO menjadi artist of the month MTV disusul dengan single kedua yang ditelurkan pada November 2004, dengan judul ‘cinta & matiku’ http://m.youtube.com/watch?feature=c4-feed-u&v=Ernktl_sekI.
 
Setelah sukses mengeluarkan 2 Hits single di 2004, membuat TABOO mendapatkan tawaran pembuatan soundtrack untuk film GERBANG 13 yang pada akhirnya mereka merilis single “since you came into my life” pada pertengahan 2005.
 
Selain sebagai vokalis band S.O.G dan TABOO, Arie juga pernah bernyanyi sebagai featuring artist untuk band Seventeen dengan single  berjudul ‘Jibaku’ http://m.youtube.com/watch?v=k5LiOdsZhzg

SINGLE MENCINTAIMU
 
Setelah sekian lama dikarenakan kesibukannya pada aktifitas bisnis, karir dan keluarga, Arie sebenarnya masih mencipta dan berkarya dimana sumber inspirasinya adalah keluarga tercinta. Karena luapan cinta itulah akhirnya Arie menghadiahkan kado istimewa pada saat ulang tahun istri ke tercinta yang ke 28 yaitu berupa lagu  berjudul " Mencintaimu" dibalut dengan video testimoni dari putra puteri mereka. http://m.youtube.com/watch?v=Ui7GYKueOfE
 
Video klip dan lagu tersebut pertama ditampilkan pada tanggal 31 agustus 2013, dimana Arie bersama salah satu station tv menggelar rangkaian surprise untuk ulang tahun Fenita di tengah salah satu mall di jakarta http://m.youtube.com/watch?v=EHA1V1GDZVU.
 
Atas dasar rasa cinta tersebut maka bertepatan dengan valentine's day terbesit keinginan untuk menshare karya tersebut ke khalayak dengan harapan semoga menginspirasi para pasangan yang sudah menikah atau belum menikah untuk dapat menghargai dan mencintai pasangannya sepenuh hati, semoga karya cinta ini dapat diterima masyarakat Indonesia pada umumnya.
 
More Info : Ricky 081399008305 / www.tujuhnadatama.com   / @ArieKuntung
 
 
Fwd from : Eka Pasha
081284287777
  |   Pin : 74FE4E47

HIMstage : Nuansa cinta ( Deden Brennan )

Meet Deden Brennan, penyanyi kebanggaan pulau Dewata.
Selain terkenal dengan keindahan alam dan budayanya sehingga disebut sebagai pulau Dewata, Bali juga dikenal dunia karena musisi-musisi hebatnya, sebut saja gitaris Dewa Budjana dan gitaris Balawan, penyanyi Ayu Laksmi, Saras Dewi, serta masih banyak lagi.
 
Adalah Deden Brennan, penyanyi kelahiran Singaraja, 13 Maret 1988 yang menambah lagi daftar penyanyi asal pulau dewata tersebut.
 
Karir penyanyi berusia 26 tahun ini dimulai dari ketika ia menjadi pemenang Bintang Radio RRI di Bali dan Pemenang BRTV di  Bali TV. Setelah itu, Deden merilis 2 single berbahasa Bali yang cukup akrab di telinga pendengar musik Bali.
 
Di sela-sela karirnya, Deden bekerja di Bank Mandiri selama 3 tahun. Meski bekerja, bukan berarti Ia tak bisa mengembangkan kariernya di bidang tarik suara. Ajang Mandiri Idol yang diadakan oleh perusahaan tempat ia bekerja, membawanya kepada kesuksesan dengan menyabet gelar sebagai Mandiri Idol Nasional. Sebagai hadiahnya, Deden mendapat kesempatan untuk bernyanyi keliling Indonesia bersama Bank Mandiri. Di kesempatan itu, Deden didaulat untuk berduet dengan penyanyi-penyanyi papan atas tanah air, dari Ruth Sahanaya dan Mulan Jameela.
 
Berikut ini penampilan Deden Brennan dengan penyanyi-penyanyi papan atas tanah air.

Bersama Mulan Jameela
 
Bersama Ruth Sahanaya
 
Klip lagu “Cinta Palsu"
 
performance lagu “Nuansa Cinta”
 
Popularitas tarik suara Deden membawanya sampai ke Ibukota. November tahun lalu, Deden merilis mini album debutnya yang bertajuk Cerita Cinta. Album ini berisi 5 lagu dengan tambahan 1 lagu bonus track. Dari keenam lagu tersebut, 4 lagu diantaranya ditulis dan diproduseri langsung oleh musisi senior, Ressa Herlambang. Bersama Ressa, yang populer dengan lagu-lagu yang dibawakan penyanyi sekaliber Rossa, Krisdayanti dan Syahrini ini makin membuat karier Deden kian melambung.
 
Apa yang membuat Deden unik adalah improvisasi dari nada-nada yang dihasilkan dari suaranya, itu yang lantas jadi ciri khas Deden. Ciri khas ini lah yang akhirnya membuat Seven Music tertarik dan mengajaknya penyanyi yang mengidolakan Guy Sebastian dan Josh Groban ini masuk dalam keluarga besar Seven Music.
 
Bersama Seven Music, Deden merilis single “Nuansa Cinta” lagu yang ditulis Ressa Herlambang yang juga jadi bagian dari mini album Cerita Cinta.“Nuansa Cinta” punya kans yang besar untuk jadi hit.
 
Berbekal lirik yang catchy, tempo yang upbeat serta notasi pop yang klop dengan karakter vokal Deden membuat lagu ini bisa mungkin jadi radio-darling yang bisa memanjakan setiap telinga dari yang mendengarkannya.
Semoga kehadiran Deden Brennan bisa memberi warna bagi kanvas musik tanah air.
 
Twitter: @deden_brennan | Facebook: Deden Brennan | Instagram: dedenbrennan
 
 
Kontak :
Wahyu Nugroho a.k.a. wahyuacum
music publicist, music writer
08170409142 | 081218091834
twitter: @wahyuacum
 
Seven Music
Jl. Permata Berlian Blok Q4.27
Permata Hijau - Jakarta Selatan 12210
t: 021-5300254 | f: 021-53653298
 
Sumber artikel :