Diambil dari nama judul lagu
hit tahun ‘74 buah suara merdu Barry Manilow, penyanyi Jakarta bernama Mandy
Madeline terjun mewujudkan impiannya menjadi penyanyi juga penulis lagu yang
patut diperhitungkan di industri musik tanah air.
Kebetulan atau memang takdir, penyanyi juga penulis lagu
ini dikaruniakan nama oleh sang ayah, dari judul lagu “Mandy” yang dipopulerkan
oleh Barry Manilow.
“Ayahku penggemar berat Barry Manilow, juga lagu-lagu pop
tahun 70-80an,” akunya.
Sedari kecil, Mandy Madeline sudah dibekali banyak
referensi lagu dari sang ayah.
“Aku nggak tahu berapa banyak lagu yang papa kasih denger
ke aku, yang jelas salah satunya Mandy, terus ada Stephen Bishop dengan lagunya
“It Might Be You” dan lain sebagainya,” kenangnya.
Tak hanya lagu, ayahnya yang juga piawai bermain musik,
meski bukan musisi, mengajarkan Mandy berbagai alat musik.
“Ayahku bisa piano, saksofon, biola, gitar, dari situ aku
diajarin papa sampai akhirnya pas SD aku dikursusin piano, “akunya.
Lewat tuts-tuts piano dan lagu-lagu yang ia pelajari,
Mandy kecil mulai mengenal melodi, lagu, songcrafting, dan lain sebagainya.
Menginjak remaja, Mandy Madeline pun mulai menulis
lagu-lagunya sendiri.
“Biasanya dari curhatan temen-temen deket terus aku
bikinin lagu, lama-lama temen banyak yang minta dibuatin lagu,” kenangnya akan
masa-masa remajanya.
“Itu mengapa menjadi penyanyi dan penulis lagu adalah
obsesiku sejak kecil, namun ya memang agak terhalang karena pekerjaanku,” jelas
perempuan yang juga pengusaha IT berumur 26 tahun ini.
Seiring dengan bakat menulis lagu, bakat menyanyi yang
diasah dari papa juga andil yang besar dari paduan suara di gereja pun terasah
dengan sendirinya.
Menginjak remaja dan dewasa referensinya musiknya mulai
berkembang, dari M2M, Westlife, Glenn Fredly, Rio Febrian, Audy sampai Natasha
Bedingfield dan yang kini ia mendengarkan banyak penyanyi-penyanyi Korea
berkualitas seperti Park Ji Yoon, Cn Blue, dan Lim Kim.
Bersama Seven Music, Mandy Madeline merilis debut
singlenya bertajuk “Bersamamu”. Lagu ini diciptakannya bersama Handy, dari
Soulvibe. “Handy memberi input yang besar di aransemen musik juga penulisan
lagunya, seneng banget bisa kerjasama dengan musisi seperti Handy,” ujarnya.
Secara lirik, “Bersamamu” bercerita tentang perasaan
cinta yang apa adanya, yang real bukan sesuatu yang dibuat-buat.
“seperti cinta itu kan pasti ada tantangannya, ada
kesedihannya, ada masalah, dan lain sebagainya, namun tetap ada sisi baiknya,
intinya tentang lagu ini dan juga lagu-laguku nantinya seperti itu,” jelasnya.
Menekuni dua karir, dua dunia yang berbeda, antara
menjadi entrepeneur dan penyanyi bukan pekerjaan yang mudah untuk dijalani.
Namun dirinya percaya, bahwa keduanya akan berjalan selaras.
“Menyanyi dan menulis lagu bagi saya adalah sebuah
pelepasan dan kesenangan yang tak bisa diungkapkan. Ini adalah jiwa baru bagi
saya, yang kesehariaannya disita oleh pekerjaan yang saya geluti. Menyanyi dan
menulis lagu bukan sekadar mengekspresikan perasaan, namun bisa jadi saluran
berkat bagi orang lain, yang ingin
menerima, merasakan kemudian mencintai lagu-lagu saya,” ungkapnya.
In the end, Mandy Madeline ingin lagu-lagunya bisa menjadi bagian
dari hidup orang banyak. “Apa yang saya rasakan mudah-mudahan bisa jadi bagian
dari hidup mereka juga,“ tambahnya.
Itu mengapa Mandy Madeline punya mimpi besar bahwa someday,
lagu-lagunya tak lekang oleh waktu dan jadi favorit sepanjang masa, seperti
lagu “Mandy” yang tersemat indah di namanya.
Semoga lagu “Bersamamu” dari Mandy Madeline bisa diterima
oleh masyarakat, khususya pencinta musik tanah air.
MORE ABOUT MANDY:
Facebook: Mandy Purwa Hartono
MORE ABOUT SEVEN MUSIC:
website: www.sevenmusic.co.id
twitter: @Sevenesia
facebook: http://www.facebook.com/Sevenesia
Youtube: SevenMusicIndonesia
To request
music, or to set up an interview, please contact :
Budi ‘Boim’ Sulistio budi.sulistio@sevenmusic.co.id
or Wahyu wahyu@sevenmusic.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar