Panggil dia JAZ.
Cowok ini tidak pernah
berpikir bahwa musik akan menjadi pilihan hidupnya. Karena semula dia justru
bergelut dengan dunia sepak bola. JAZ yang lahir pada 5 Maret 1993 ini adalah
bungsu dari lima bersaudara. Saat umur satu tahun, orang tuanya bercerai dan
JAZ diasuh oleh neneknya. Bagi JAZ, sang nenek adalah orang yang paling dekat
di dunia, yang mencurahinya dengan kasih sayang serta mendukung bakat dan hobinya.
Sewaktu masih sekolah, musik itu sekedar hobi. Neneknya memfasilitasinya dengan
gitar dan drum di rumah.
Cita-cita JAZ
sebenarnya adalah menjadi pemain sepak bola. Ia banyak menghabiskan waktu
dengan serius berlatih dan masuk dalam tim inti kelompok sepak bola.
Keasyikannya bermain sepak bola rupanya mempengaruhi prestasinya di sekolah.
Neneknya pun memberikan ultimatum. Akhirnya dia terpaksa meninggalkan dunia
sepak bola dan memilih aktivitas yang tidak menyita waktu, yaitu bermain musik.
JAZ banyak terinspirasi dari Bruno Mars, sebagai singer dan
songwriter. Dia melihat karya-karya Bruno Mars selalu mencetak hits.
Dari iseng bermain
gitar, JAZ pun mulai membuat lagu. Dia juga membuat cover lagu dan
mengunggahnya ke Youtube. Tidak dinyana banyak yang menyukai penampilannya.
Suatu hari di tahun 2013 dia
dikontak oleh panita APM (Anugerah Planet Muzik) untuk tampil di ajang musik
bergengsi yang digelar di Singapura. APM 2013 yang bertemakan Social Media
melihat JAZ cocok mewakili sosok muda dan bertalenta yang memberi pengaruh di
dunia digital. Penampilan JAZ di APM itu mendapat sambutan hangat. Selesai
tampil, di belakang panggung JAZ ditemui oleh tim Artist Management Sony Music
Indonesia yang menawarinya untuk bergabung.
JAZ masih tidak percaya
dengan tawaran itu. Bergabung dengan label besar Sony Music tentu saja adalah
kesempatan emas baginya. Kabar gembira itu ingin segera disampaikan kepada sang
nenek, tetapi sayang dia mendapati neneknya jatuh sakit, dan seminggu kemudian
meninggal dunia. JAZ sungguh terpukul. Neneknya yang selama ini menjadi tumpuan
hidupnya dan yang selalu mensupportnya meninggalkan dirinya. Dia sangat
menyesal belum sempat menyampaikan tentang pengalamannya tampil di APM dan
tawaran dari Sony Music.
Kehilangan nenek tercinta
rupanya menjadi turning point hidupnya. Dia harus move on dan
menggeluti musik dengan serius dengan bergabung bersama Sony Music Indonesia.
DARI MATA, DEBUT SINGLE
JAZ
Sebagai debut karir,
JAZ merilis single berjudul Dari Mata. Lagu ini diciptakan sendiri oleh JAZ.
Bergenre pop/ R&B, lagu yang catchy dan easy listening ini berkisah tentang
bagaimana cinta hadir pada pandangan pertama.
“People may not believe
in love at first sight, but there are some who actually feel they fall in love
the moment they meet. Lagu ini mewakili orang-orang yang percaya akan kekuatan
cinta seperti itu,” jelas JAZ yang mengaku butuh 4 bulan untuk menggarap lagu
ini.
“Terima kasih buat
JAZ’s friends yang selama ini sudah mendukung saya. Semoga lagu ini bisa
diterima oleh semua pecinta musik,” jelasnya lagi.
Kontak :
Adrie Fitra ( arieeanggara
)
SONY MUSIC ENTERTAINMENT INDONESIA
Wisma GKBI, 23rd Floor, suite 2301
Jl. Jend Sudirman No.28 Jakarta 10210
ph : +622129498777 | m
: +628116134666 | wa : +628116134666